Pilpres 2024

Sudah Punya Capres Masing-masing, Cak Imin Bilang Koalisi PKB dengan Nasdem Sulit Terwujud

Kecilnya peluang koalisi, kata Cak Imin, karena masin kedua partai sudah punya capres yang akan diusung.

Dokumentasi Pribadi
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, peluang pihaknya berkoalisi dengan Partai Nasdem, sulit terwujud. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, peluang pihaknya berkoalisi dengan Partai Nasdem, sulit terwujud.

Hal itu terkait deklarasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) oleh Nasdem.

"Agak sulitlah," kata Cak Imin, sapaan akrabnya, dalam acara Maulidur Rasul PKB Berselawat, Jumat (7/10/2022).

Kecilnya peluang koalisi, kata Cak Imin, karena masin kedua partai sudah punya capres yang akan diusung.

"Sudah punya calon masing-masing," ujarnya.

Terkait capres yang dideklrasikan Nasdem, Cak Imin enggan berkomentar lebih jauh. Dirinya hanya ingin menjadi penonton dari perkembangan-perkembangan pasca-deklarasi tersebut.

Baca juga: Korban Luka Tragedi Kanjuruhan Bertambah, 481 Orang Luka Ringan, 43 Sedang, dan 23 Berat

Satu di antaranya, soal pendamping atau calon wakil presiden (cawapres) yang akan dideklarasikan untuk mendampingi Anies.

"Kita liht nanti siapa pasangannya. Kita tunggu saja," ucapnya.

PKB telah berkoalisi dengan Gerindra. Keduanya sepakat menamakan diri sebagai Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Baca juga: Kadiv Humas Polri: Polisi Tak Tahu FIFA Larang Gas Air Mata, Tidak Disampaikan oleh Security Officer

Kedua partai juga sama-sama telah memilih tokoh yang ingin diusung sebagai capres.

PKB sudah mendeklarasikan Cak Imin sebagai capres, sedangkan Partai Gerindra sudah mendeklarasikan Prabowo sebagai capres. (Ashri Fadilla)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved