Kabar Artis

Cerita Reny Setiawati Temani Bimbim Slank Sejak Menikah 23 Tahun Lalu, Banyak Suka Dibandingkan Duka

Reny Setiawati menjadi sosok yang sanggup mengendalikan "kegilaan" Bimbim --sapaan akrab Bimo Setiawan Almachzumi-- sewaktu terjerat narkoba.

Warta Kota/Arie Puji
Reny Setiawati, istri Bimbim penabuh drum Slank, berbincang bersama Wartakotalive.com di rumah Bimbim Slank, kawasan Jalan Potlot, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2022). 

Slank dan mas Bimbim bisa melewati itu. Jadi waktu pas mau menikah, mas Bimbim janji mau lepas dan bersih dari narkoba.

Tak cuma mas Bimbim ya, Slank secara keseluruhan juga. Sebab kalau cuma satu yang berhenti, akan susah lepasnya.

Reny Setiawati, istri Bimbim penabuh drum Slank, berbincang bersama Wartakotalive.com di rumah Bimbim Slank, kawasan Jalan Potlot, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2022).
Reny Setiawati, istri Bimbim penabuh drum Slank, berbincang bersama Wartakotalive.com di rumah Bimbim Slank, kawasan Jalan Potlot, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2022). (Warta Kota/Arie Puji)

Selain itu aku dan mas Bimbim bermimpi mau punya anak, jadi harus sehat dulu. Kami punya banyak harapan di masa depan. Itu yang dikejar dan langkah pertamanya adalah lepas dari narkoba.

Waktu awal-awal lepas dari narkoba, mas Bimbim juga sempat (lari) ke minuman keras dan rokok. Terus dia komitmen berhenti lagi. Nah dari situ total berhenti semuanya.

Dari akunya sendiri enggak banyak bicara. Zaman dia narkoba aku enggak pernah mencobanya.

Baca juga: Slank Rayakan 39 Tahun Berkarya di Industri Musik, Berharap Bisa Berkolaborasi dengan Anak-anaknya

Baca juga: Slank Siap Manggung Lagi hingga Gelar Konser, Beraksi Kembali Sambil Urusi Koperasi Berbasis Fans

Sampai fase dia minum, ya aku kasih contoh aku bisa kok asyik sendiri meski cuma minum air mineral.

Sebenarnya lebih ke bagaimana dia melihat sikap aku. Apalagi waktu sudah ada anak (Mezzaluna D'Azzuri), dia berubah dengan sendirinya, takut dicontoh.

Ya niat berubahnya itu mungkin karena melihat istrinya.

Musisi Bimbim Slank di rumahnya, Jalan Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (16/8/2022).
Musisi Bimbim Slank di rumahnya, Jalan Potlot, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (16/8/2022). (Warta Kota/Arie Puji)

Kembali soal perjuangan, kami ada tim yang memang sudah mempersiapkan semuanya. Selama dua tahun, personel Slank tidak dikasih handphone (ponsel).

Ditemani atau dibuntuti lah sama tim selama manggung. Sempat manggung di sebuah acara, kami tau pengisi acaranya masih pakai narkoba, ya kami ikutin terus.

Jangan sampai personel Slank kembali lagi. Jadi kami mendukung lewat lingkungan yang bersih.

Baca juga: Mezzaluna Lantunkan In Situ, Bimbim Slank: Gue Selalu Mengarahkan untuk Sekolah, Sekarang Nyanyi

Baca juga: Film dan Lagu Bisa Menjadi Jaminan Hutang ke Bank dan Non Bank, Bimbim Slank: Mantap dan Bagus!

Dari Anda pribadi, apa yang membuat tekad begitu kuat untuk mendukung perjuangan Bimbim?
Iya, karena keluarga kami "open" juga. Kami berpikir kalau ditutup-tutupi kasihan. Mereka sampai jumpa pers dan justru itu menjadi pagarnya. Kalau pakai narkoba lagi, ya ada rasa takut mengecewakan banyak orang.

Aku merasa bersyukur atas perubahan tersebut.

Sejak lepas, dia berubah. Kami selalu bersama, enggak ada liburan sendiri. Kalau mau senang-senang ya bareng. Orang melihat kami sebagai keluarga yang kompak.

Penabuh drum grup Band Slank, Bimbim.
Penabuh drum grup Band Slank, Bimbim. (Wartakota/Arie Puji)

Kalau di rumah, kami kumpul bareng di sebuah ruangan. Makan, nonton, dan ngobrol saja di situ.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved