Peretasan Data
Bjorka Tantang Polisi dan Satgas, Siap Bantu Atasi Persoalan IT di Indonesia agar tak Mudah Dibobol
Hacker bernama Bjorka meledek polisi dan pemerintah Indonesia, karena tak mampu menangkapnya.
Penulis: Valentino Verry | Editor: Valentino Verry
Heru meyakini Bjorka belum mampu masuk ke sistem pemerintahan. Heru percaya diri Bjorka hanya bisa masuk di lapisan terluar keamanan siber Pemerintah Indonesia.
"Kalaupun itu bisa masuk, bisanya cuma di daftar isi. Saya yakin tidak. Karena saya tahu," ucap Heru pada 12 September 2022 lalu.
"Paling di window awal, di sana banyak pagarnya."
Satgas Perlindungan Data yang dibentuk Pemerintah dan terdiri dari Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), Kemenkominfo, dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengaku sudah mengantongi identitas Bjorka.
Namun, per Kamis (15/9) Bjorka kembali melancarkan serangan terbarunya. Dia menyebut Menkominfo Johnny G Plate akan segera dicopot dari jabatannya.
"Saya menerima informasi, dari teman yang bekerja di istana, Presiden akan segera mengganti Menkominfo Johnny G Plate," ujar Bjorka, Kamis (15/9/2022) via forum Breached.to.
"Bagus, Pak Presiden. Pastikan penggantinya orang yang paham teknologi, dan bukan dari partai, politisi, atau tentara, karena semuanya jadi tidak akan berarti," ujarnya.