Berita Jakarta

Ahmad Riza Patria Pamit Jelang Lengser 16 Oktober, Mohon Maaf Jika Ada Salah selama Bertugas 

Ahmad Riza patria alias Ariza menjabat wakil gubernur pada 2020, menggantikan Sandiaga Uno yang hengkang pada 2018.

Penulis: Indri Fahra Febrina | Editor: Feryanto Hadi
Instagram @aniesbaswedan
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan dan Ahmad Riza Patria berfoto di Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu (15/4/2020). 

Pesan Anies untukPJ Gubernur

Seperti diketahui, masa bakti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal selesai pada 16 Oktober mendatang. 

Pemerintah Pusat melalui Kementerian Dalam Negeri akan menunjuk Penjabat (Pj) Gubernur untuk mengisi kekosongan sebelum Pilkada 2024. 

Anies Baswedan pun berpesan pada Pj Gubernur DKI Jakarta untuk mempertanyakan hal terkecil pada masyarakat demi kemajuan Jakarta. 

 Sebab, pemerintahan hadir untuk menyerap kebutuhan masyarakat, alih-alih instruksi individu. 

"Bagaimana membuat tempat ini membuat orang datang punya pengalaman. Bagaimana membuat kota ini mengesankan bagi orang yang pulang dari tempat ini," kata Anies Baswedan di Plaza Beos, Kawasan Kota Tua Jakarta, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat pada Sabtu (10/9/2022) malam.

Baca juga: Anies Baswedan Ingin Adanya Kesetaraan Strata Sosial di Kawasan Kota Tua Jakarta

Orang nomor satu di DKI Jakarta itu berharap, Pj gubernur mampu mengimplementasikan pertanyaan dari masyarakat dalam sebuah tindakan. 

Beberapa caranya seperti memberikan pengalaman berkesan bagi pengunjung di Jakarta dan menghadirkan kebersamaan pada setiap warga.  

"Bukan karena sekadar intruksi, tapi karena ada pertanyaan yang harus dijawab oleh seluruh jajaran. Ketika jawaban itu dieksekusi, maka jajaran pun merasa memiliki tanggung jawab," ujarnya. 

"Nah itulah yang terjadi di tempat ini. Jadi seperti yang tadi kawasan air yang mengelola adalah Dinas Sumber Daya Air. Yang kawasan pedestrian yang mengelola adalah Dinas Bina Marga. Kemudian mengelola lalu lintas adalah Dinas Perhubungan," sambungnya.

Baca juga: Perempuan Jadi Alternatif Menarik Calon Pj Gubernur DKI Jakarta Pengganti Anies Baswedan

Kendati demikian, politikus non partai politik itu mengakui, solusi yang dihadirkan tidak hanya berasal dari jajaran Pemprov DKI Jakarta

Solusi hadir dari kolaborasi antara pihaknya dengan masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan Jakarta. 

"Saya memberikannya pertanyaan-pertanyaan, yang mana pertanyaan itu kemudian dijawab, dijawab diterjemahkan dalam bentuk program. Dikerjakan sama-sama. Nah pendekatannya seperti itu. Dan rasa kepemilikan atas solusi itu menjadi milik semua," tukasnya. 

Siapa sosok Pj Gubernur DKI ?

Analis Politik Exposit Strategic, Arif Susanto menegaskan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta pengganti Anies Baswedan harus menyelesaikan sejumlah masalah di ibu kota.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved