Berita Bogor

Pedihnya Nasib Gadis Disabilitas di Bogor, Dicabuli di Taman Ditonton Beberapa Teman Pelaku

Menurut pengakuan GSA pelakunya terdiri dari empat orang. Satu orang yang melakukan pelecehan dan tiga orang diantaranya menonton. 

Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Feryanto Hadi
Istimewa
Ilustrasi korban pencabulan. Seorang penyandang tuna daksa di Bogor menjadi korban pelecehan seksual 

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR- Terjadi aksi pencabulan yang melibatkan penyandang disabilitas di wilayah Kelurahan Ciparigi, Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat. 

Korban berinisial GSN (13) yang masih duduk di bangku SMP Kelas 7.

Kasus ini sudah dilaporkan ke polisi dengan nomor LP/B/988/VIII/2022/SPKT/POLRESTABOGORKOTA/POLDAJABAR tertanggal 27 Agustus 2022.

GSA yang merupakan ibu korban membeberkan kronologi yang menimpa anaknya tersebut.

Semua bermula dari telepon genggan GSN yang tertinggal di wilayah Ciparigi.

Baca juga: Harga Diri Diinjak-injak, Seorang Suami di Bekasi Bunuh Pria yang Diduga Selingkuhan Istrinya

Baca juga: Modus Guru Ngaji Cabul Turunkan Ilmu, Santriwati Diminta Buka Baju, Tubuh Diolesi Madu dan Diraba

GSN berupaya mengambil kembali telepon genggamnya tersebut sekitar pukul 21.00 WIB. 

"Jarak rata-rata rumah saya ke terminal itu cuma 15 menit maksimal. Jadi, saya pikir 30 menit harusnya sudah sampai rumah, tapi selang satu jam belum sampai rumah, makannya saya keluar tuk mencarinya," ucap GSA. 

Upaya GSA pada tanggal 27 Agustus itupun tidak membuahkan hasil, ia tidak berhasil menemukan anaknya. 

Selanjutnya, keesok harinya pada tanggal 28 Agustus 2022 pagi sekitar pukul 05.50 WIB GSN pulang dalam keadaan menangis. 

"Anak saya cerita diajak kenalan sama beberapa laki-laki disaat dia pulang setelah berhasil menemukan telepon genggamnya," ucap GSA

"Dia (GSN) bilang kalau sudah dibikin berdosa (diperkosa)," Kata GSA menirukan gaya GSN berbicara. 

Baca juga: Wajahnya Tertangkap Kamera, Polisi Buru Ojol Cabul di Tambun yang Lecehkan Gadis Berusia 6 Tahun

"Awalnya kenalan terus dipeluk dan ditarik keatas taman gitu, di atas rumput itulah dia diperlakukan seperti itu," tambahnya. 

Menurut pengakuan GSA pelakunya terdiri dari empat orang. Satu orang yang melakukan pelecehan dan tiga orang diantaranya menonton. 

Tidak hanya itu GSN pun sempat diinapkan di salah satu rumah pelaku. 

"Dia dianter pulang pakai motor sama si pelaku sampai di sebuah taman. Dari sana jalan kaki dengan kondisi cuma pake legging dan jaket sementara pakain dalam sudah engga ada," Kata GSA. 

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved