Aplikasi Ada Polisi

Aplikasi Ada Polisi Bikinan Irjen Fadil Imran, Permudah Polsek Penjaringan Mendata Penjahat

Kapolsek Penjaringan Kompol Ratna Quratul Ainy bersyukur pada aplikasi Ada Polisi bikinan Kapolda Metro Jaya, karena sangat bermanfaat.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Valentino Verry
warta kota/m rifqi ibnu masy
Kapolsek Penjaringan Kompol Ratna Quratul Ainy mengaku sangat terbantu atas keberadaan aplikasi Ada Polisi, memudahkan dalam proses pencarian pelaku kejahatan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Keberadaan aplikasi Ada Polisi berdampak positif bagi jajaran kepolisian di Jakarta untuk mendata penjahat.

Sekali berbuat, maka data sang penjahat akan terekam di aplikasi Ada Polisi, sehingga bila ada kejahatan serupa tinggal ditelusuri.

Kapolsek Metro Penjaringan Kompol Ratna Quratul Ainy menyebut, kehadiran aplikasi Ada Polisi untuk mencegah tindak kejahatan secara berkelanjutan.

Ratna menyebut, aplikasi yang digagas oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran ini sudah digunakan oleh jajaran kepolisian termasuk Polsek Metro Penjaringan.

"Aplikasi Ada Polisi itu merupakan aplikasi dari Bapak Kapolda, dan ini untuk mendata para pelaku kejahatan," kata Ratna, Sabtu (27/8/2022).

Namun, pendataan rekam jejak kejahatan yang ada pada aplikasi Ada Polisi tersebut hanya bisa diakses oleh anggota kepolisian.

Kata Ratna, melalui aplikasi itu para anggota kepolisian dapat mengetahui data-data pelaku kejahatan untuk selanjutnya diberikan pembinaan.

Baca juga: Kaitkan Irjen Fadil Imran dengan Kasus Ferdy Sambo, Pemilik Akun @Aniesriau Dibekuk Tim Polda Metro

Sehingga, para pelaku kejahatan diharapkan tidak melakukan kembali aksi melanggar hukum dikarenakan rekam jejaknya sudah ada di kepolisian.

"Jadi kita kita datakan, setelahnya kita lakukan pembinaan. Jadi kita tidak hanya lakukan pendataan saja, tapi juga lakukan pembinaan," kata Ratna.

"Kita akan datangi lagi supaya mereka tidak melakukan hal yang sama gitu,” imbuhnya.

“Jadi kita ubah mindset-nya, perilakunya, dan kita lakukan pembinaan," sambung Kapolsek.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran sukses membuat apliaksi Ada Polisi, yakni perekaman data penjahat.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran sukses membuat apliaksi Ada Polisi, yakni perekaman data penjahat. (Wartakotalive/Miftahul Munir)

Menurut Ratna, penggunaan aplikasi Ada Polisi tersebut sudah berjalan efektif penerapannya di wilayah hukum Polsek Metro Penjaringan, khususnya untuk mengatasi tawuran pelajar.

"Aplikasi ini cukup efektif karena dengan kita data, tentunya ini sepengetahuan orangtuanya, kemudian sepengetahuan kelurahan, kalau dia masih sekolah juga sepengetahuan gurunya," kata Ratna.

"Jadi ini sebagai warming agar mereka tidak melakukan lagi," pungkasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved