Kuliner
Mie Gacoan Jadi Polemik, Akademisi UI Donny Satryo Beri Penjelasan Makna Gacoan Sebagai Hal Positif
Kata 'gacoan' yang menjadi sumber polemik restoran Mie Gacoan memiliki makna yang berbeda pada bahasa aslinya, bahasa Jawa, dan bahasa Indonesia.
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Instagram Mie Gacoan
Merk Mie Gacoan sedang tumbuh menjadi market leader, terutama di Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kepulauan Bali, dan sedang dalam jalur kuat untuk berekspansi menjadi merk terbesar nomor 1 secara nasional, sampai Agustus 2022 ini.
"Di sinilah makna kata gacoan itu menjadi sangat relevan untuk disandingkan sebagai makna ‘jagoan’, dan bukan berarti 'taruhan'," lanjutnya.
Daryl Gumilar menambahkan hingga kini pihaknya masih terus berusaha untuk memenuhi standarisasi sertifikasi halal.
"Belum mendapatkan sertifikasi halal bukan tidak mendapatkan, saat ini Mie Gacoan sedang dalam tahap untuk mendapatkan sertifikasi tersebut," ujarnya.
Baca juga: Nagita Slavina Mulai Sering Makan Mie Instan Saat Usia Kehamilan Menginjak 3 Bulan, Tanda Ngidam?
Daryl Gumilar menegaskan, bahan baku yang digunakan untuk meracik semua menu makanan di Mie Gacoan ini semuanya telah tersertifikasi halal.
"Tidak perlu ragu menyantap semua produk Mie Gacoan untuk para konsumen," kata Daryl Gumilar.