Wisata Jakarta
Wisata Jakarta di Kepulauan Seribu, Bisa Tidur Sambil Dengar Alunan Suara Paus
Pernah tidur ditemani alunan suara paus? Kalau belum cobalah berkemah atau camping di kawasan Wisata Jakarta di Pulau Dolphin Kepulauan Seribu.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Desy Selviany
Pulau yang kini di kelola oleh PT Ancol Jaya itu menyediakan sejumlah fasilitas dasar seperti kamar mandi, air bersih, warung, dan listrik.
Listrik di Pulau Dolphin didapat dari panel surya sehingga kita harus bayar Rp5000 persekali pemakaian.
Sementara air bersih di Pulau Dolphin didapat dari pulau seberang yang diantar menggunakan kapal sehingga kita harus bayar Rp5000 perember.
Untuk isi perut juga tidak perlu khawatir karena ada makanan yang dijual dari harga Rp5.000 hingga Rp20.000 saja.
Penjaga Pulau Dolphin, Malik mengatakan bahwa pulau tersebut mulai dikelola sejak tahun 2020 lalu.
Berkemah atau camping di Pulau Dolphin harus membayar retribusi Rp35.000 perorang.
Sementara apabila hanya singgah Rp30.000 perkapal.
Apabila berkemah di Pulau Dolphin, tengah malam dari kejauhan di bagian barat Pulau Dolphin kita bisa mendengar suara Paus.
Suara Paus itu terdengar hingga menjelang subuh.
Menurut nelayan sekitar, di Kepulauan Seribu Utara memang masih terdapat paus dan lumba-lumba.
Namun, hewan mamalia laut itu hanya keluar mencari makan di malam hari.
Selain bisa tidur ditemani suara paus, apabila berkemah di Pulau Dolphin kita juga bisa memancing di dermaga dan menikmati sunset dan sunrise.

Sewalah kapal hoping apabila hendak berkemah di Pulau Dolphin. Di sekitar Pulau Dolphin juga terdapat pulau cantik lainnya seperti Pulau Perak dan Pulau Sepa.
Jarak ke pulau-pulau tersebut hanya 15 menit menggunakan kapal nelayan. Di sekitar Pulau Sepa dan Pulau Perak juga terdapat area snorkling dengan terumbu karang yang indah.
Sewa kapal hoping bisa dilakukan di Pulau Harapan dengan metode tawar menawar.
Baca juga: Kembangkan Pulau Seribu Menjadi Kawasan Starategis Pariwisata Nasional, Pemkab Gandeng Pihak Swasta