Polisi Tembak Polisi

Tidak Sesuai Aturan, Aksi Seribu Lilin untuk Brigadir J di Bundaran HI Dibubarkan Polisi

Aksi 1.000 lilin terkait kasus kematian Brigadir J yang digelar di Bundaran HI, Jakarta Pusat dibubarkan aparat kepolisian karena melanggar aturan.

wartakotalive.com, Alfian Firmansyah
Sejumlah masyarakat Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi Brigadir J di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat (22/7/2022) pukul 19.10 WIB, peserta aksi mulai berdatangan di kawasan Bundaran HI. Mereka terlihat membawa lilin dan spanduk bertuliskan Aksi 1000 Lilin untuk Almarhum Brigadir Yoshua Hutabarat. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA Sekumpulan warga dari Tim Advokat Penegakan Hukum & Keadilan (TAMPAK)  menggelar aksi '1.000 lilin bagi Brigadir Yoshua Hutabarat' di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat (22/7/2022). 

Pantauan wartawan Wartakotalive.com di di lokasi pukul 20.15 WIB, setelah diberikan  imbauan, massa aksi tampak mulai membubarkan diri. Akhirnya, massa aksi tersebut meninggalkan Bundaran HI.

Kapolsek Metro Menteng AKBP Netty Rosdiana Siagian mengatakan, Bundaran HI bukan untuk tempat melakukan aksi.

Netty menyebutkan, sudah ada Peraturan Gubernur (Pergub) 228 Tahun 2015 tentang pengendalian penyampaian pendapat di muka umum, pihak polisi pun bubarkan massa aksi seribu lilin tersebut. 

"Kami imbau untuk bubar, ingat ya bukan dibubarkan paksa, tolong mengerti aturan," ucap Netty di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat (22/7/2022). 

Baca juga: VIDEO Aksi Seribu Lilin Demi Keadilan Brigadir J di Bundaran HI

Netty menambahkan, pembubaran tersebut dilakukan secara persuasif.

"Iya sudah ini (bubar) sudah toleransinya, dan kita sudah imbau secara persuasif supaya meninggalkan Bundaran HI ini, Karena sudah melanggar peraturan, kalau melanggar peraturan nanti sanksinya," ujar Netty. 

Sebelumnya kasus kematian Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat  dalam kasus baku tembak dengan Bharada E di rumah Irjen Ferdy Sambo masyarakat Indonesia. 

Sejumlah menggelar aksi solidaritas bagi Brigadir J di Bundaran HI, Jakarta Pusat. Aksi yang digelar oleh Tim Advokat Penegakan Hukum & Keadilan (TAMPAK) ini bertema '1.000 Lilin Keadilan bagi Brigadir Yosua Hutabarat'. 

Pantauan wartawan Wartakotalive.com di lokasi, Jumat (22/7/2022) pukul 19.10 WIB, peserta aksi mulai berdatangan di kawasan Bundaran HI. Mereka terlihat membawa lilin dan spanduk bertuliskan Aksi 1000 Lilin untuk Almarhum Brigadir Yoshua Hutabarat.

Baca juga: Prihatin Kasus Brigadir J, Sejumlah Warga Gelar Aksi Seribu Lilin di Bundaran HI

Tampak para  peserta  mengelilingi bundaran air mancur dBundaran HI sembari menyanyikan lagu Indonesia Raya. Namun, petugas kepolisian  berusaha mencegah massa aksi untuk berkeliling.

Kemudian, para peserta ini  menyalakan lilin di satu titik,  sebagai simbol solidaritas terhadap Brigadir J.

"Kami terimakasih kepada Satpol PP yang sudah memberi imbauan terkait prokes, disini kami mohon izin menggunakan tempat ini hingga pukul 20.00 WIB, dimohon untuk tidak terprovokasi ya teman-teman " kata salah satu anggota Tampak di Bunderan HI, Jumat (22/7/2022).

Sebagai informasi, peristiwa polisi tembak polisi  menewaskan Brigadir J terjadi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/72022). Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim khusus untuk mengusut kasus ini.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved