Kekerasan Anak
Dengan Kaki Dirantai serta Mata dan Leher Terikat, Anak Ini Ngesot Kabur dari Rumah Karena Lapar
Seorang anak laki-laki yang kelaparan kabur dari rumahnya dengan ngesot karena kakinya dirantai ditemukan tetangganya. Diduga sang anak disiksa ortuny
Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Seorang anak laki-laki berusia belasan tahun dengan kaki dirantai gembok, serta mata dan leher yang sempat terikat, berhasil kabur dengan cara ngesot dari penyekapan yang dilakukan orangtuanya di rumahnya di kawasan Kota Bekasi.
Sang anak lalu ditemukan tetangganya yang kemudian menolongnya. Saat ditemukan, sang anak mengaku kelaparan dan meminta makanan ke tetangganya itu.
Peristiwa ini terekam dalam video dan dibagikan akun Instagram @fannylauww. Video ini kemudian viral dan kembali tersebar di Twitter serta sudah diretweet ratusan kali.
"Kamu lapar? Mau makan?," kata wanita perekam video. Sang bocah yang tampak kurus itu tampak menggangguk.
"Itu kakinya kenapa dirantai begitu, coba kenapa dirantai?" tanya si perekam video.
Baca juga: VIDEO Penangkapan Pelaku Penyiksaan Anak di Tangerang Selatan, Warga Kesal dan Coba Pukul Tersangka
"Digembok," jawab sang anak.
"Siapa yang gembok," tanya perempuan perekam video lagi.
"Bunda yang gembok," jawab sang anak. "Mau makan," kata si anak lagi sambil tangannya diayunkan ke mulutnya, pertanda sangat butuh makanan.
"Ya Allah ya Rabbi, gak tega banget dah ah," kata si perekam video.
Dalam postingan lainnya akun Instagram @fannylauww mengatakan ia akhirnya memberi makan si anak 3 piring nasi dan lauk serta roti.
Baca juga: Banyak Kasus Kekerasan Anak di Karawang, Komnas PA Sebut Kemiskinan Jadi Penyebabnya
Akun @fannylauww menceritakan bahwa si anak yang disebutnya R kabur dari rumahnya dengan kaki dirantai serta mata dan leher terikat.
R kabur untuk meminta makan ke tetangga. Ia berhasil kabur karena ayah dan ibu tirinya lupa mengunci gerbang rumah.
"Si R ini bilang, ayah dan bunda tiri gak pernah kasih makan. Yang ada R disiksa," kata akun @fannylauww.
Menurut akun @fannylauww, setelah memberi makan sang anak yang kelaparan, ia menelpon Ketua RT.
Tak lama katanya Ketua RT datang bersama polisi dan petugas kelurahan.
Baca juga: Kapolda Metro Akui Masih Ada Polisi Tidak Paham Tangani Kasus Kekerasan Anak
