Kecelakaan Berulang Melibatkan Bus Transjakarta, Prasetyo Edi Marsudi Soroti Kelaikan Sopir

Dua kecelakaan yang melibatkan bus Transjakarta dalam beberapa hari terakhir mendapatkan sorotan dari DPRD DKI Jakarta perihal kelaikan sopirnya.

Penulis: Indri Fahra Febrina | Editor: Junianto Hamonangan
Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan, pemerintah daerah harus bercermin dari keputusan negara Qatar yang menghentikan sementara perhelatan MotoGP di Sirkuit Losail, Qatar pada Minggu (8/3/2020) mendatang. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Terjadi dua kecelakaan yang melibatkan bus Transjakarta dalam kurun waktu 11-16 Juli 2022. 

Seorang pemotor tewas terlindas di bus Transjakarta di Jalan Danau Sunter Utara, Jakarta Utara pada Senin (11/7/2022). 

Seorang perempuan tewas berinisial TA terlindas bus Transjakarta di area dekat Halte Kramat Sentiong, Senen, Jakarta Pusat pada Sabtu (16/7/2022) malam.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi turut menyoroti kecelakaan berulang yang melibatkan bus Transjakarta. 

Baca juga: Bus Transjakarta Tabrak dan Lindas Seorang Penumpang Wanita di Halte Kramat Sentiong

Menurutnya, perlu ada cek kesehatan fisik para sopir dan bus Transjakarta guna meminimalisir kecelakaan. 

"Kenapa bisa tabrakan berkali-kali, pasti ada sebab musababnya. Atau dia sakit atau dia teler, kan kita enggak tahu," ujar Prasetyo Edi Marsudi saat dihubungi wartawan pada Senin (18/7/2022). 

"Harus dikontrol in out-nya TransJakarta secara operasional dan dicek kesehatannya secara proporsional," ujar Prasetyo Edi Marsudi saat dihubungi wartawan pada Senin (18/7/2022). 

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini menyarankan, Transjakarta perlu mengatur kapasitas penumpang agar tidak terjadi penumpukan. 

Baca juga: Perempuan Tewas Terlindas di Kramat Sentiong, Transjakarta Tunggu Hasil Penyelidikan Polisi

Terlebih, Jakarta masih belum terbebas dari pandemi Covid-19. 

"Tapi kalau jamnya diatur dengan baik in out-nya diatur, saya rasa tidak akan ada seperti itu," ujarnya. 

"Sekarang kan penumpukan Transjakarta kan sudah terlhat. fungsi Transjakarta sekarang kan untuk membantu masyarakat menggunakan transportasi umum kan tugasnya itu," sambungnya. (M35)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved