Olimpiade

Veddriq Leonardo Bidik Emas Olimpiade karena Bergengsi, tak Puas Jadi Juara Dunia Panjat Tebing

Atlet panjat tebing Veddriq Leonardo tak berpuas diri meski segudang prestasi sudah diraih. Kini, dia ingin mimpi sabet emas Olimpiade 2024.

Penulis: Abdul Majid | Editor: Valentino Verry
Instagram
Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo sukses meraih banyak prestasi di tingkat Asia dan dunia, kini mengincar emas Olimpiade 2024. 

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali akan memberikan bonus SEA Games Vietnam untuk atlet peraih medali, Jumat (10/6/2022).

Kepastian itu ia sampaikan setelah sebelumnya bertemu dengan Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Popularitas Melejit, Beredar Foto Anies Jadi Cover Mainan Mobil Balap Hot Wheels Seri Formula E

“Kami akan segera berikan apresiasi dan terima kasih dari pemerintah pekan ini. Kemarin saya sudah konsultasi dengan Bapak Presiden dan paling lambat Jumat,” kata Amali di Kemenpora, Senayan, Senin (6/6/2022).

“Tapi tergantung jadwal dan kegiatan Bapak Presiden. Kami menyesuaikan saja,” lanjutnya.

Sementara itu, mengenai nominal yang akan diberikan, Menpora menegaskan tetap sama seperti SEA Games 2019 Filipina.

Dengan begitu peraih medali emas diganjar Rp 500 juta, perak Rp 300 juta, dan perunggu Rp 150 juta.

“Arahan Bapak Presiden sama (nominalnya-red) dengan 2019. Waktu saya bertemu di Formula E, dia sudah menyampaikan, segera,” kata Menpora.

Menpora Zainudin Amali bersama dengan Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari.
Menpora Zainudin Amali bersama dengan Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari. (Tribunnews/Abdul Majid)

“Saya kira begini Presiden saat pelepasannya menyampaikan harapan saja. Beda beliau waktu melepas 2019 itu langsung menyebut angka, target. Sebab, beliau tahu bahwa kita berkurang hampir setengah (jumlah kontingen), kemudian ada 30 medali emas yang hilang karena tidak dipertandingkan. Tapi karena yang berangkat benar-benar terseleksi maka hasilnya bagus,” jelasnya.

Seperti diketahui, pada SEA Games Vietnam, Indonesia menempati peringkat ketiga dengan mengantongi 69 medali emas, 92 perak, dan 80 perunggu.

Hasil itu sekaligus memenuhi target Presiden Jokowi yang ingin Indonesia bisa ada di peringkat ketiga setelah tahun 2019 berada di peringkat keempat.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved