Jemaah Haji

Mary Liziawati Berpesan, Jemaah Haji yang Miliki Komorbid Menjaga Pola Makan agar Ibadah Sukses

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengimbau kepada jemaah haji untuk memperhatikan kesehatan, agar ibadah mereka lancar.

Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Valentino Verry
warta kota/cahya nugraha
Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati, waswas kejadian 2019 terulang yakni ada ribuan jemaah haji yang sakit, maka diimbau jaga kesehatan. 

Untuk itu, kata Mary pihaknya akan terus memantau kesehatan para calhaj meliputi pembinaan, pelayanan dan perlindungan baik itu sebelum keberangkatan.

"Kepada para Jemaah Haji terkait kesehatan ini bersifat promotif dan preventif meliputi pembinaan, pelayanan dan perlindungan. Sehingga dapat menjalankan ibadah haji sesuai syariat islam serta meningkatkan pemahaman jemaah agar mampu memeliharan kesehatannya," ucapnya.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melepas kloter pertama jemaah haji Indonesia 1443 H/2022 M Embarkasi Jakarta–Pondok Gede (JKG 01), di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (4/6/2022).
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melepas kloter pertama jemaah haji Indonesia 1443 H/2022 M Embarkasi Jakarta–Pondok Gede (JKG 01), di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (4/6/2022). (kemenag.go.id)

Sementara itu, Mary mengingatkan bahwa pada tahun 2019 tercatat 6.094 jemaah haji dirawat.

Maka dari itu pembinaan kesehatan ini amat perlu disampaikan.

"Para jemaah harus sebaik mungkin dan maksimal dalam mengatur ritme ibadah dan kesehatan," ucap Mary.

Mary menegaskan, nantinya akan ada tujuh tim kesehatan haji yang sudah disediakan.

Bagi para jemaah bisa berkonsultasi dengan tim kesehatan yang ada di sana.

"Kita sediakan tujuh tim kesehatan haji, bapak/ibu amat sangat disarankan berkonsultasi bilama ada keluhan Kesehatan,” ujarnya.

Sebanyak 985 calon jemaah haji (calhaj) di Karawang mengikuti bimbingan manasik (binsik) tingkat kabupaten di Masjid Al-Jihad Karawang, Jawa Barat, Kamis (2/6/2022).
Sebanyak 985 calon jemaah haji (calhaj) di Karawang mengikuti bimbingan manasik (binsik) tingkat kabupaten di Masjid Al-Jihad Karawang, Jawa Barat, Kamis (2/6/2022). (Warta Kota/Muhammad Azzam)

“Tapi saya harap bapak/ibu sekalian semuanya sehat semua. Amin," imbuhnya.

Sebab pandemi belum berakhir disampaikan bahwa nantinya para calhaj sebelum berangkat ke Tanah Suci wajib sudah melakukan vaksinasi lengkap, menjalani karantina di asrama haji minimal 1x24 dan menjani RT- PCR 3x24 jam.

Sesampainya di Arab Saudi nanti akan mengikuti kebijakan Pemerintah di sana dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Saat persiapan kembali ke Tanah Air para jemaah juga akan menjalani serangkain tes RT-PCR 2x24 jam di Arab Saudi.

Setibanya di Tanah Air menjalani test ulang RT-PCT, kemudian wajib menjalani karantina 1x24 jam di asrama haji.

Suasana umat Islam saat melaksanakan ritual haji di Mekkah.
Suasana umat Islam saat melaksanakan ritual haji di Mekkah. (Kompas.com)

Sementara itu para jemaah juga harus melindungi diri dengan membawa payung, kacamata, masker dan hand sanitizer.

Mary juga menghimbau bagi para jemaah agar berprilaku hidup sehat selama di Arab Saudi dengan menerapkan pola gizi seimbang untuk mendukung pelaksanaan ibadah haji.

"Makan buah dan sayur, beraktivitas fisik 30 menit/hari, tidak merokok dan tetap patuh prokes agar jemaah bisa maksimal dalam pelaksanaan ibadahnya," kata Mary.

Perlu diketahui Pemerintah Kota Depok melalui Kementrian Agamanya akan memberangkatkan sebanyak 776 calhaj Kota Depok yang terbagi menjadi tiga kloter.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved