Pembunuhan
Terungkap, Pembunuh Bayu Samudra Adalah Kekasih Sang Mantan
Menurut Sanudin hal itu dikatakan pihak kepolisian saat datang ke rumahnya untuk menyampaikan informasi terkait pembunuhan Bayu.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG -- Bayu Samudra, pelajar berusia 19 tahun, ditemukan tewas di kebun di pinggir Tol Tangerang-Merak, Karang Tengah, Kota Tangerang, pada Rabu (1/6/2022) pagi lalu.
Ia dipastikan tewas dibunuh karena ditemukan luka sayatan dan bacokan di tubuh dan wajahnya.
Pelaku pembunuhan Bayu ternyata adalah kekasih dari mantan pacar Bayu.
Pelaku sudah berhasil ditangkap polisi dan kini dalam pemeriksaan intensif.
Baca juga: Polisi Bekuk Pembunuh Pria Bertato yang Tewas di Pinggir Kali CBL
Baca juga: Polisi Tangkap Seorang Pembunuh Berdarah Dingin yang Tewaskan Pria Bertato di Pinggir Kali CBL
Sanudin (62) ayah Bayu Samudra mengatakan dari informasi kepolisian terhadap keluarga, pembunuh Bayu adalah kekasih dari mantannya sendiri.
Menurut Sanudin hal itu dikatakan pihak kepolisian saat datang ke rumahnya untuk menyampaikan informasi terkait pembunuhan Bayu.
"Pihak kepolisian datang ke rumah ngasih tau kalau penyebab anak saya meninggal karena dibunuh sama pacar dari mantannya Bayu dulu," ujar Sanudin saat ditemui Wartakotalive.com, di rumahnya di Kampung Kebon Jati, Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (2/6/2022) malam.
Baca juga: Tanda Jasa Bisa Pengaruhi Vonis Hakim ke Kolonel Priyanto Terdakwa Pembunuh Sejoli di Nagrek
"Saya tahu itu, karena polisi datang ke sini menjelaskan penyebabnya. Lalu kasih lihat video interogasi pelaku yang membunuh anak saya, tapi saya enggak tahu namanya itu siapa," kata Sanudin.
Dalam video tersebut, lanjut Sanudin, pelaku mengaku membunuh Bayu karena Bayu masih kerap mengunjungi kediaman sang kekasihnya itu.
Namun demikian, Sanudin mengaku tidak mengetahui mantan kekasih Bayu yang disebutkan bernama Dea.
Baca juga: Subdit Jatanras Polda Metro Telah Menangkap Satu Pelaku Pembunuhan Pria Bertato di Kabupaten Bekasi
"Jadi si Bayu begini karena masalah perempuan. Bayu ini udah punya hubungan sama satu cewe selama 2 tahun, namanya Dea. Tapi setelah 2 tahun, mereka pisah, terus si Bayu masih suka ke sana padahal si cewe ini udah punya pacar lagi," ungkap Sanudin.
"Mungkin ya, mungkin si cewek ini ngadu sama pacar barunya. Nah di situ dia punya rencana mau gituin Bayu, setelah taHu kalau Bayu masih suka datang," sambungnya.
Menurut Sanudin, pelaku mengaku membunuh Bayu dengan menghantamkan martil berukuran besar ke bagian belakang kepala.
Baca juga: Tersangka Pembunuh Kekasih Gelap Terpaksa Harus Berpisah dengan Ketiga Anaknya
Setelah melihat kondisi korban telah tak berdaya, pelaku kemudian melukai bagian leher dan wajah Bayu dengan benda tajam.
Sanudin mengatakan dugaan polisi, pelaku telah bekerjasama dengan mantan kekasih dari Bayu tersebut, untuk memancing Bayu datang ke lokasi yang telah direncanakan.
Sebab sebelum meninggalkan rumah pada Senin (30/5/2022) kata Sanudin, Bayu pamit untuk pergi mengunjungi temannya, dan sempat ditelepon oleh mantannya tersebut.
"Jadi awalnya itu si Bayu ini pergi ke daerah Pondok Bahar. Bilangnya mau pulangin sweater. Nah abis itu mungkin dia janjian sama mantannya, entah di suatu tempat dimana saya enggak tau. Karena si cewe itu sempat telepon ke nomor Bayu," ungkapnya.
"Nah begitu sampai di lokasi janjian, pelaku langsung memukul kepala Bayu pakai palu yang besar 3 kali. Itu si Bayu baru buka helm," jelasnya.
Baca juga: Tetangga Mengenal Neneng Tersangka Pembunuh Dini Nurdiani Pendiam, di Rumah Suka Melamun
Lebih lanjut Gilang Ramadan (25) kakak Bayu menambahkan, tidak mengetahui lokasi tempat adiknya dihabisi.
Sebab menurutnya, pihak kepolisian memperkirakan jasad Bayu sejak dibunuh hingga ditemukan, telah berusia 2 hari.
"Saya enggak tau Bayu dibunuh di mana, apakah sesuai dengan lokasi penemuan dari jasadnya atau tidak. Karena kemarin waktu kesini, polisi bilang kemungkinan mayat Bayu itu sudah 2 hari," terangnya.
Gilang menuturkan, informasi dari rekan pemilik sweater, saat itu Bayu dalam kondisi terburu-buru.
Padahal, Bayu dan rekannya itu kerap kali bertemu dan juga berbincang bersama.
"Kata temennya adik saya yang punya sweater itu juga bilang, Bayu tumben buru-buru langsung pulang. Padahal biasanya mereka nongkrong dulu atau ngobrol dulu, tapi saat itu enggak, langsung berangkat lagi si Bayu," ucapnya.
Menrut Gilang, ia sempat menyambangi rumah teman Bayu tersebut, sekira pukul 20.00 WIB.
Sebab hendak mengambil kendaraan sepeda motor yang digunakan Bayu, karena milik tetangganya.
Namun Bayu sudah tidak berada di sana.
Baca juga: Polsek Cengkareng Kerjasama dengan Polres Bekasi Kota Ungkap Pembunuh Dini Nurdiani
Dan selanjutnya ia menyusul Bayu ke kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
Lokasi tersebut diketahui, setelah melihat status terakhir dari sosial media WhatsAap milik Bayu.
Namun di Bintaro juga tidak ada.
Rangkaian pencarian tersebut dilakukan, karena telepon seluler milik Bayu tidak dapat dihubungi dan berada dalam kondisi non-aktif.
Sebelumnya diketahui bahwa mayat laki-laki tanpa identias yang ditemukan di pinggir jalan Tol Tangerang-Merak, tepatnya sebelum pintu masuk Gerbang Tol Karang Tengah, Kota Tangerang, merupakan korban pembunuhan.
Baca juga: Polisi yang Tembak Mati Pegawai Dishub Kota Makassar Bukan Pembunuh Bayaran, Ini Motif Sebenarnya
Hal itu berdasarkan bahwa jasad penuh luka sayatan dan luka bacokan senjata tajam.
Hasil identifikasi polisi memastikan bahwa korban adalah Bayu Samudra warga Kampung Kebon Jati, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Korban pembunuhan itu bernama Bayu Samudra.
Pelaku dari pembunuhan tersebut telah ditangkap.
Hal itu dikatakan Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho, Kamis (2/6/2022)
"Pelaku satu orang sudah ditangkap pada hari ini," ujar Zain.
Baca juga: Mayat Dalam Karung di Tangerang adalah Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Amankan 2 Pelaku
Menurut Zain, pelaku berhasil ditangkap setelah pihaknya berhasil melakukan identifikasi terhadap korban.
Pelaku dibekuk tim gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Tangerang Kota di wilayah Jakarta Selatan.
"Korbannya inisial BS umur 19 tahun. Penangkapan oleh tim gabungan dari polda dan polres," ucap dia.
Baca juga: Terungkap, Jenazah Wanita di Saluran Air di Kemang Bogor Ternyata Korban Pembunuhan, Ini Motifnya
Saat ini, kepolisian tengah menggali motif dari pelaku.
"Inisial pelaku nanti. Pelakunya masih kita dalami apa motifnya, dan lainnya. Yang jelas, saat ini masih dikembangkan," jelasnya.
Jasad pria tanpa identitas yang ditemukan di pinggir jalan Tol Tangerang-Merak merupakan pelajar warga Kampung Kebon Jati, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.
Baca juga: Komnas PA Salut pada Kinerja Polres Karawang yang Cepat Mengungkap Kasus Pembunuhan Bocah 14 Tahun
Korban pembunuhan itu bernama Bayu Samudra berusia 19 tahun.
Saat ditemukan jenazah Bayu penuh luka sayatan.
Sanudin, ayah korban, mengatakan dirinya terakhir melihat Bayu pada Senin, 30 Mei 2022, saat izin pergi ke rumah temannya.
Baca juga: Pria Bertatto Tewas di Tumpukan Ilalang Kali CBL, Diduga Korban Pembunuhan
"Senin sore terakhir kali. Dia ambil sweaternya dan izin mau main ke rumah temannya," ujar Sanusi, Kamis, 2 Juni 2022.
Saat itu, korban menggunakan pakaian rapi saat meninggalkan rumah.
Selain itu korban diketahui memakai sepeda motor milik tetangganya.
"Jadi, Bayu itu sempat mandi, terus rapi bajunya. Dia juga pakai motor tetangga," jelasnya.
Hingga malam hari, keberadaan Bayu tidak terlihat di rumah. Sanudin bersama keluarga lainnya pun melakukan pencarian.
Namun, telepon selular milik sang anak sudah dalam kondisi tidak aktif.
Baca juga: Kuasa Hukum Kolonel Priyanto Bantah Kliennya Melakukan Pembunuhan Berencana pada Laka di Nagrek
Keluarga baru mengetahui Bayu ditemukan dalam keadaan meninggal, saat petugas kepolisian mendatangi kediamannya setelah dua hari.
"Saya tahunya pas polisi ke rumah pada dua harinya dan bilang anak saya ditemukan sudah meninggal," ucap dia. (M28)