Disambangi Panglima TNI, Ketua Umum PBNU: Jangan-jangan Pak Andika Ini NU Juga
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf mengatakan, sorban tersebut diberikan oleh salah satu bendahara PBNU.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa diberi sorban hijau, saat mengunjungi Gedung PBNU di Jakarta Pusat, Senin (23/5/2022).
Sorban tersebut terkalung di leher Andika usai pertemuan.
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf mengatakan, sorban tersebut diberikan oleh salah satu bendahara PBNU.
Baca juga: Dampak Mudik dan Balik Lebaran Terhadap Kenaikan Kasus Covid-19 Harus Tunggu Hingga Juni 2022
"Oh iya, itu hadiah dari salah satu bendahara kita," kata Gus Yahya usai pertemuan.
Yahya mengatakan, pembicaraan keduanya dalam pertemuan tersebut sangat hangat.
"Saya merasa ini pembicaraan dari hati ke hati betul."
Baca juga: Ray Rangkuti: Masyarakat Harus Mulai Buat Kriteria Calon Presiden, Jangan Terpaku pada Pencitraan
"Sampai-sampai saya berpikir jangan-jangan ini Pak Andika ini NU juga ini, jadi kayak orang berjodoh."
"Jadi bersyukur sekali, dan mudah-mudahan ini bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi bangsa dan negara," tutur Gus Yahya diiringi tawa keduanya.
Ia mengatakan, dalam pertemuan tersebut keduanya berdiskusi intens tentang bagaimana membangun gerakan bela negara.
Baca juga: Tegaskan Partainya Tak Tergesa-gesa Bikin Koalisi, Junimart Girsang: Banyak Partai Mau Gabung PDIP
Rencananya, kata dia, PBNU dan TNI akan mengembangkan kerja sama tersebut.
"Alhamdulillah, setelah ini nanti mudah-mudahan ada sinergi kuat antara kedua belah pihak untuk menjaga persatuan kesatuan bangsa, dan menjaga kondusivitas keadaan masyarakat."
"Sekaligus juga mengukuhkan harmoni di tengah masyarakat kita yang bhinneka tunggal ika ini," paparnya.
Baca juga: Partai Terbesar di Koalisi Indonesia Bersatu, Golkar Optimis Airlangga Hartarto Jadi Capres 2024
Sementara, Andika mengatakan kunjungan tersebut merupakan yang pertama sejak ia menjabat Panglima TNI pada akhir tahun lalu.
Di awal kerjanya, Andika mengaku masih fokus pada orientasi internal, karena banyak detail-detail yang harus ia ketahui.
Namun demikian, lanjut dia, setelah enam bulan ini, ia merasa sudah cukup memahami detail di internal, sehingga sudah saatnya ia juga melakukan orientasi keluar.
Baca juga: Sekjen PDIP: Pertemuan Antara Ketua Parpol Itu Silaturahim, Belum Koalisi