Pilpres 2024
Koalisi Indonesia Bersatu Terbentuk, PKB: Hasilnya Belum Jelas, Siapa Figur yang Diusung?
Gus Jazil menuturkan, soal bergabung atau tidak, PKB sangat terbuka untuk berkomunikasi dengan partai manapun.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid, menyambut positif pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu yang digawangi Golkar, PAN, dan PPP.
"Tentu kami mengapresiasi pertemuan tiga partai."
"Ini bagian dari mencari alternatif-alternatif untuk masyarakat."
Baca juga: Said Iqbal Ingin Buruh Dapat Rp500 Ribu Tiap Bulan, Beli Beras Tinggal Gesek
"Dan kami berharap di Pilpres 2024, jangan dua pasangan, minimal tiga pasangan."
"Dengan adanya pertemuan ini, saya melihat di Pemilu 2024 akan ada tiga pasang calon," kata Gus Jazil, Minggu (15/5/2022).
Gus Jazil menuturkan, soal bergabung atau tidak, PKB sangat terbuka untuk berkomunikasi dengan partai manapun.
Baca juga: EMPAT Kelompok Orang Terpapar Gangguan Jiwa, Pandemi Covid-19 Makin Memperparah
Sebelumnya, Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar juga sudah menjalin komunikasi dengan Airlangga Hartarto dan sejumlah parpol lain.
"Gus Muhaimin sudah berkomunikasi dengan Pak Airlangga dan juga dengan parpol lain."
"Tetapi untuk tiga parpol yang berkumpul kemarin, PKB belum memastikan sikapnya, apakah bareng-bareng atau nanti membangun koalisi yang lain," ucap Wakil Ketua MPR ini.
Baca juga: Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Masih Landai Pasca Libur Lebaran
Gus Jazil berharap parpol-parpol bisa segera menentukan calon presiden, sehingga masyarakat bisa leluasa memberikan penilaian terhadap capres dan cawapres yang akan diusung.
"Jadi tidak mendadak-mendadak. PKB sendiri sudah jelas mengusung Gus Muhaimin sebagai capres 2024," ujarnya.
Menurutnya, sesuai UU Pemilu, parpol memiliki kedaulatan untuk menentukan sikapnya. Namun yang jelas, capres dan cawapres diusung parpol atau gabungan parpol.
Baca juga: Said Iqbal: Partai Buruh Bakal Perjuangkan Jaminan Makanan, Bukan BLT
"Jadi kuncinya ada di partai. Ini kan pertemuan tiga parpol kemarin hasilnya belum jelas. Bagi PKB dua saja. Agendanya apa? Figurnya siapa yang diusung?" Paparnya.
Sebelumnya, Partai Golkar membentuk koalisi dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Pilpres 2024.
Sinyal tersebut ditunjukkan dengan pertemuan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa, di Rumah Heritage Sam Ratulangi, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022) malam.