Bakso Tikus

AKBP Aldi Subartono Redam Heboh Bakso Tikus Lewat Pengujian Dinas Pertanian Karawang

Warga Karawang dihebohkan oleh sebuah video viral mengenai makanan sejuta umat, bakso. Kali ini, bukan bakso daging, tapi bakso tikus.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Valentino Verry
Warta Kota/Muh Azzam
Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono bersama Dinas Pertanian dan Kesehatan Karawang saat mengumumkan hasil uji lab viralnya soal dugaan bakso tikus di Mapolres Karawang, Jumat (13/5/2022). 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono memastikan postingan media sosial (medos) yang menyebut bahwa ada bakso tikus di Karawang itu tidak benar. 

Hal itu berdasarkan hasil pengujian laboratorium dari Dinas Pertanian Karawang maupun Dinas Kesehatan Karawang. 

Baca juga: Ariza tak Khawatir Hepatitis di DKI Jakarta, PTM tetap 100 persen karena Belum Ada Arahan

"Dari pengujian sampel sisa bakso yang dimakan salah satu warga yang memposting di medsos juga sampel dari lokasi penjual baksonya, hasilnya negatif daging tikus," kata Aldi saat konferensi pers di Mapolres Karawang, Jumat (13/5/2022). 

Aldi menjelaskan, pihaknya penting melakukan langkah-langkah cepat agar informasi yang menjadi bola liar ini segera terkonfirmasi kebenarannya. 

Apalagi ini menyangkut usaha makanan ditengah sedang berusaha pemulihan ekonomi ditengah pandemi Covid-19. 

"Muncul di medsos bahwa di Karawang ada bakso tikus. Ini sempat jadi bola liar, kami melakukan langkah-langkah cepat, menemui wanita yang posting itu," ujarnya.

Baca juga: Perupa Bogor Kembali Gelar Pameran di BBJ setelah Dua Tahun Diterpa Pandemi Virus Corona

"Lalu menemukan sisa bakso yang diduga bakso tikus itu, kami juga lakukan penyelidikan di lokasi yang diduga menjual daging tikus. Jadi kedua sampel itu kami kirim ke lab untuk di uji," imbuh Aldi. 

Sementara itu, Subkor Kesehatan Hewan (Keswan) Kesmafet pada Dinas Pertanian Karawang Siti Komalaningsih menyatakan, atas kehebohan itu pihaknya melakukan pengujian laboraturium di Kementerian Pertanian dan Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Hewan melakukan identifikasi spesies tikus dan kandung bakso dari sampel bakso yang viral itu. 

"Hasilnya selama 2 hari 11-12 Mei itu negatif, bukan daging tikus. Bakso itu aman daging sapi," imbuhnya. 

Baca juga: Aris Pratama Sesali Lantai GOR Dimyati Rusak, Padahal Menjadi Venue Porprov Banten 2022

Terkait daging seperti mirip buntut tikus itu, dikatakan Situ, bahwa itu urat yang tidak halus saat proses pengolahan. 

"Jadi ditegaskan sekali lagi hasil uji lab itu negatif bukan daging tikus tapi daging sapi," tandasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved