Polisi Imbau Pengunjung Taman Impian Jaya Ancol Waspada Aksi Pencurian Sepeda Motor

"Karena pada hari H lebaran kemarin, pengunjung yang datang bisa mencapai 9.735 orang," katanya kepada Warta Kota, Selasa (3/5/2022).

Menurutnya, ada beberapa tempat favorit yang dikunjungi warga untuk liburan di Taman Mini.

Baca juga: Taman Margasatwa Ragunan Dibuka Lagi di Hari Kedua Lebaran, Sajikan Suguhan Menarik untuk Pengunjung

Misalnya, taman burung, dunia air tawar, taman legenda, museum komodo dan ada beberapa anjungan daerah.

Kemudian adan beberapa wahana yang sedang direvitalisasi seperti snow bay atau kolam renang dan beberapa anjungan.

"Terus kami juga revitalisasi parkir menjadi bertingkat ya, supaya warga tidak lagi parkir di pinggir-pinggir jalan dan trotoar," jelasnya.

Sebelumnya, Warga Jakarta yang tak melaksanakan lebaran di kampung halaman, memboyong keluarganya ke sejumlah tempat wisata di wilayah Jabodetabek.

Baca juga: Rekor Tertinggi, 1,7 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Arus Mudik Lebaran 2022

Satu tempat diantaranya adalah Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur yang jadi tempat favorit membawa keluarga libur lebaran.

Dari pantauan lokasi, di pintu masuk kendaran menuju tempat rekreasi TMII hari lebaran kedua sudah berjajar mobil dan sepeda motor.

Kendaraan itu mengantre untuk masuk ke dalam TMII dan petugas menjemput bola pembelian tiket supaya tak terjadi kemacetan panjang.

Harga tiket individu atau perorangnya sebesar Rp 25.000, sepeda gowes Rp 5.000, sepeda motor Rp 15.000, mobil Rp 20.000 dan bus atau truk Rp 40.000.

Baca juga: TM Ragunan Dibuka Hari Kedua Lebaran 2022, Arus Lalu Lintas Kendaraan Padat

Direktur Eksekutif TMII, I Gusti Putu Ngurah Sedana menjelaskan, pihaknya sudah membuka pintu sejak pukul 06.00 WIB dan tutup pada pukul 18.00 WIB.

Pada hari lebaran pertama pada Senin (2/5/2022) kemarin, jumlah pengunjungnya sebanyak 9.735 orang.

Sedangkan pada hari kedua Selasa (3/5/2022) perhitungan warga yang datang ke TMII dari pukul 06.00-09.00 WIB sudah sekira 2.000 jiwa.

"Kebanyakan warga yang datang dari Jabodetabek ya, misalnya mereka yang enggak pulang kampung, ada saudaranya datang terus mengajak ke sini," kata Putu kepada Warta Kota.(m26/m35)