Mudik Lebaran
Arus Mudik, Pendapatan Rumah Makan di Rest Area Km 166 Tol Cipali Capai Puluhan Juta
Namun sejak masa arus mudik Lebaran, omzetnya meningkat menjadi belasan sampai puluhan juta perharinya.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, MAJALENGKA -- Rumah Makan Kajojo di Rest Area Km 166 Tol Cipali meraup omzet berlipat di masa arus mudik Lebaran kali ini.
Hal itu diungkapkan pengelola rumah makan, yakni Sutrisno, Minggu (1/5/2022).
Ia menuturkan di hari biasa atau hari normal, pendapatan kotor rumah makan yang dikelolanya minimal Rp5 Juta perhari.
Namun sejak masa arus mudik Lebaran, omzetnya meningkat menjadi belasan sampai puluhan juta perharinya.
Bahkan pada Kamis (28/4/2022) lalu, omzet rumah makannya mencapai Rp22 Juta.
"Alhamdulillah, puncaknya pembeli pada hari Kamis (28/4/2022) iru," ujar Sutrisno kepada Wartakotalive.com, Minggu (1/5/2022).
Baca juga: Lebaran Hari Pertama, 32.000 Orang Tumpah Ruah Liburan di Ancol
"Normal per hari itu omzetnya di Rp 5 Juta, minimal itu pasti segitu," tuturnya.
Konsep rumah makan yang dikelolaya kata Sutrisno adalah prasmanan khas Sunda.
Baca juga: Lebaran Hari Pertama Datangkan Berkah Bagi Pedagang Bunga di TPU Mangun Jaya Tambun Bekasi
Dimana konsumen bisa mengambil sendiri nasi dan lauk yang hendak di santap.
Konsep itu katanya membuat pengunjung leluasa menentukan porsi makannya sendiri.
Baca juga: Hari Pertama Lebaran, Bogor Diguyur Hujan, Lalu Lintas di Sekitar Stasiun Bojong Gede Tersendat
Farid (43), salah seorang pengunjung mengatakan sangat senang dengan konsep prasmanan di Rumah Makan Kajojo ini.
Menurutnya dengan konsep itu maka porsi makan bisa ditambah sesuai keinginan.
Baca juga: Ramai Peziarah di Hari Pertama Lebaran, Penjaga Makam di TPU Tanah Kusir Kebanjiran Rezeki
"Kalau tempat lain tambah nasi juga tambah duit, tapi disini bebas," jelas Farid, pemudik asal Jakarta itu.
Sutrisno menjelaskan di arus balik ia akan membuka gerai rumah makannya di Rest Area Km 164, arah dari Palimanan ke Jakarta.
Ia berharap hal serupa juga terjadi di rumah makannya saat arus balik yakni diserbu pegunjung sepeerti saat arus mudik. (m37).