Pembangunan
Anies Tegaskan Pembangunan Gereja Berpegang pada Prinsip Kesetaraan
Anies mengungkapkan Pemprov DKI Jakarta memiliki prinsip untuk menghadirkan kesetaraan dan keadilan
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan, pembangunan gereja di Jakarta dapat dilakukan, namun tetap berpegang pada prinsip kesetaraan.
Hal itu dikatakan Anies saat mendapat aspirasi dari Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat pada Minggu (17/4/2022).
Kepada para jemaat, Anies mengungkapkan Pemprov DKI Jakarta memiliki prinsip untuk menghadirkan kesetaraan dan keadilan di kota Jakarta, termasuk peribadatan warganya.
Pasalnya, Jakarta merupakan tempat berkumpulnya semua unsur yang ada di Indonesia.
“Karena itu kami harus memastikan semua mendapatkan kesetaraan kesempatan. Semua (termasuk izin gereja), dikerjakan dengan cara seksama dan tuntas. Kami jalankan ini semua dengan berpegang pada prinsip kesetaraan di semua tempat, bukan hanya gereja, tetapi semua tempat peribadatan dan izin-izin lainnya,” kata Anies berdasarkan keterangan dari PPID DKI Jakarta pada Minggu (17/4/2022).
Anies juga mengapresiasi peran sosial gereja di masyarakat, seperti Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel.
Baca juga: Hadiri Paskah, Anies Baswedan Puji Gereja Immanuel yang Baru Saja Direvitalisasi
Baca juga: Tinjau Gereja di Malam Paskah, Wagub DKI: Terima Kasih Umat Kristiani
Baca juga: Polsek Sawah Besar Kerahkan Ratusan Aparat untuk Pengamanan Ibadah Paskah di Gereja Katedral
Mereka melakukan serangkaian kegiatan sosial di antaranya menggelar vaksinasi, pemberian bantuan sosial untuk yang membutuhkan, dan lain sebagainya.
“Kita hidup berdampingan, kebersamaan itu terjadi di lingkungan ini, dan mohon itu dijaga karena penting, bahwa sebuah rumah ibadah bukan saja memberikan ketenangan dan kesempatan mendekatkan diri kepada Tuhan, tapi juga dia hadir sebagai tempat yang meneduhkan dan mengayomi lingkungan sekitarnya. Jadi saya salut dengan apa yang dikerjakan Bapak/Ibu di Gereja Katolik Maria Kusuma Karmel,” ucapnya. (faf)