Pengeroyokan Ade Armando

Kuasa Hukum Minta Polisi Tangkap Emak-emak Provokator yang Menyebabkan Ade Armando Dikerumuni Massa

Pihak pegiat media sosial Ade Armando meminta polisi mengusut semua orang yang terlibat dalam penganiayaan termasuk provokator.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Sigit Nugroho
Istimewa
Insiden pengeroyokan Ade Armando pada 11 April 2022. 

WARTAKOTALIVE.COM, SEMANGGI - Pihak pegiat media sosial Ade Armando meminta polisi mengusut semua orang yang terlibat dalam penganiayaan termasuk provokator.

Kuasa hukum Ade Armando, Aulia Fahmi, mengatakan bahwa selain pengeroyok, wajah provokator terlihat jelas dalam video amatir yang beredar di media sosial.

Termasuk, wajah seorang wanita yang memprovokasi massa untuk menyerang Ade Armando.

Menurut Fahmi, salah satu provokator wanita itu juga menyebabkan Ade Armando dikerumuni massa.

"Kita juga melihat ada emak-emak yang sempat pada saat pemukulan tangannya megang gitu kan. Terus, ada juga saat wawancara disebut ini buzzer. Ini penista agama, sehingga orang tergerak hatinya untuk berkerumun," kata Fahmi dikonfirmasi Kamis (14/4/2022).

Baca juga: Kuasa Hukum Minta Polisi Tangkap Penginjak Alat Vital Ade Armando yang Terekam dan Viral di Medsos

Baca juga: Ade Armando Masih Alami Pendarahan di Kandung Kemih, Hidungnya Juga Bermasalah

Baca juga: Tersangka Pengeroyok Ade Armando Bertambah, Saat Ini Jumlahnya Total Menjadi Sembilan Orang

Fahmi berharap, provokator tersebut bisa diusut dan ditangkap.

Dengan demikian, agar ke depan demokrasi bisa terjaga dan segala macam unjuk rasa mahasiswa tidak ternodai.

"Jangan demokrasi ini dikotori oleh kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab yang sengaja ambil keuntungan dari kegiatan adik-adik mahasiswa yang murni ini," ujar Fahmi.

BERITA VIDEO: KONDISI TERKINI Gudang Minyak Goreng Curah di Cipete Utara Usai Digerebek Polisi

Cedera Kantung Kemih

Di sisi lain, Ade Armando juga mengalami cedera pada kantung kemih dan alat vitalnya diinjak massa.

Aulia mengatakan bahwa sebelumnya viral video celana Ade Armando yang dilucuti oleh massa.

Dari hal tersebut, Ade Armando ternyata mendapatkan penganiayaan di kantung kemihnya.

"Kami duga memang ada tindakan pemukulan atau penginjakan," kata Aulia.

Oleh karena itu, Aulia berharap polisi bisa segera menangkap penginjak alat vital Ade Armando yang sempat terekam video dan viral di media sosial.

Aulia juga berharap, pelaku pelecehan terhadap Ade Armando yang menelanjangi dosen Universitas Indonesia (UI) itu bisa segera diringkus polisi.

"Karena kalau sudah hubungannya dengan kelamin, saya kira ini sudah tidak sangat manusiawi," ujar Aulia.

Pihak Ade menduga, lebih dari 10 orang yang terlibat dalam insiden pengeroyokan di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin (11/4/2022).

Sampai saat ini pihak Ade masih mengumpulkan barang bukti berupa video-video amatir yang memperlihatkan kekerasan terhadap Ade Armando.

Diharapkan, sejumlah orang mulai dari provokator di media sosial, yang mengerubungi Ade, dan penyerang Ade Armando bisa diringkus kepolisian.

Sebelumnya, Ade Armando dikeroyok saat berada di demo mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022).

Saat ini sudah sembilan orang ditetapkan sebagai tersangka mulai dari provokator dan pengeroyok.

Dari sembilan tersangka, tujuh orang diamankan polisi.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved