LPG Meledak
Radi Mengira Ada Perang Saat Tabung Gas 3 Kg Meledak di Warteg, Alami Luka Bocor di Kepala
Saat kejadian ia sedang tidur. Lalu mendengar dentuman sangat kencang di dalam rumah.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Ledakan tabung gas 3 Kg terjadi di warteg di Jalan Pekapuran II, RT 06/04, Kelurahan Tanah Sereal, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Rabu (6/4/2022) malam.
Peristiwa itu membuat satu orang mengalami luka bakar cukup parah hingga 90 persen.
Selain itu ada 4 korban lain yang mengalamoi luka ringan akibat terkena percikan api dan material dari ledaksan akibat kebocoran selang di tabung gas yang meledak.
Radi (50), salah satu korban luka ringan bmengingat betul bagaiamana ia mendengar ledakan tabung gas 3 Kg itu terjadi di dalam rumah yang ditinggalinya.
Saat kejadian ia sedang tidur. Lalu mendengar dentuman sangat kencang di dalam rumah.
Ia mengira ada serangan bom seperti perang yang ada di film-film action luar negeri.
Baca juga: Tabung Gas 3 Kg Meledak di Warteg Tanah Sereal, 5 Orang Terluka Bakar, Satu Hingga 90 Persen
"Pas tidur tau-tau sudah meledak, saya kaget terus kebangun ada api menyembur," kata Radi di lokasi Kamis (7/4/2022).
Radi yang mendengar ledakan itu langsung membuka mata dan ia melihat ada api melintas dalam hitungan detik.
Baca juga: Supratman Kaget Tengah Malam Tabung Gas Melon Meledak di Warteg Tanah Sereal
Untung saja api itu tidak sampai membakat kulit tubuhnya, tapi apesnya adalah asbes di atas kepalanya runtuh.
Alhasil kepalanya mengalami luka bocor dan harus mendapat perawatan di puskesmas.
Lika di kepala Radi diperban putih. Setelah mendapat perawatan ia kembali ke lokasi dan langsung ditenagkan oleh warga.
Baca juga: Tabung Gas Meledak, Penyebab Api Hanguskan 15 Rumah di Palmerah Jakbar
"Saya pegang kepala sudah darah semua. Ledakan dari dalam bagian belakang rumah sekaligus warung," jelas Radi.
Radi merupakan sopir bajaj, dimana di dalam warteg tersebut dijadikan parkiran kendaraannya.
Ada dua korban lain yang mengalami lluka bakar cukup parah hingga 90 persen yakni Misnan, yang kini mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Tarakan.
Baca juga: Akibat Pemasangan Tabung Gas yang Tidak Sempurna, Dapur Rumah Warga di Pegangsaan Dua Terbakar
Sementara korban luka ringan lain yakni Nur juag sudah sempat dirawat di puskesmas serta diperbolehkan pulang.