Kebakaran
Akibat Pemasangan Tabung Gas yang Tidak Sempurna, Dapur Rumah Warga di Pegangsaan Dua Terbakar
Kebakaran terjadi di Jalan Pegangsaan Dua RT 05 RW 19, Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (22/2/2022).
Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Sigit Nugroho
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, KELAPAGADING - Kebakaran terjadi di Jalan Pegangsaan Dua RT 05 RW 19, Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (22/2/2022).
Kasi Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Abdul Wahid mengatakan laporan adanya kebakaran diterima pukul 18.20 WIB.
”Ada warga yang datang ke Pos Damkar Pegangsaan Dua yang melaporkan adanya kebakaran,” kata Wahid, Selasa (22/2/2022).
Mendapati informasi itu pihaknya mengerahkan enam unit mobil pemadam dengan kekuatan 30 personel untuk penanggulangan kebakaran.
Baca juga: Tak Dikenali, Satu Dari 8 Santri Meninggal di Kebakaran Ponpes Karawang Akhirnya Terindentifikasi
Baca juga: Ungkap Penyebab Kebakaran Ponpes di Karawang, Tim Puslabfor Mabes Polri Ambil Beberapa Sampel
Baca juga: 8 Santri Meninggal saat Kebakaran di Ponpes Miftahul Khoirot Karawang, Wagub Jabar Beri Bantuan CSR
“Objek yang terbakar rumah tinggal tapi yang terbakar hanya sebagian dapur,” ujar Wahid.
Hal itu bisa terjadi setelah petugas yang tiba di lokasi pukul 18.22 WIB langsung melokasir area untuk mengatasi kobaran api pada pukul 18.31 WIB hingga dinyatakan selesai pukul 18.40 WIB.
“Dugaan penyebab kebakaran akibat tabung gas bocor. Pemilik rumah mau masak tapi pada saat pemasangan tabung gas tidak maksimal,” ujar Wahid.
BERITA VIDEO: Prakiraan Cuaca Rabu, 23 Februari 2022
Sementara itu luas area dapur yang mengalami kebakaran yakni 36 meter persegi dengan ukuran 6 x 6 meter.
Adapun kerugian yang ditaksir akibat kebakaran mencapai Rp 50 juta.
Tiga Kontrakan
Selain itu, kebakaran juga menimpa rumah kontrakan di Jalan Gading Sengon RT 06 RW 22, Kelapa Gading Barat, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (22/2/2022).
Abdul Wahid mengatakan bahwa peristiwa itu dilaporkan sekira pukul 16.00 WIB.
“Anak pemilik kontrakan melihat asap dan Ketua RT setempat langsung menelepon damkar,” ujar Wahid.
Mendapati laporan tersebut, pihaknya kemudian langsung mengerahkan enam unit mobil damkar dengan kekuatan 30 personel.
