Pencopotan Mohamad Taufik
Ariza Sedih Harus Mencopot Sohibnya Mohamad Taufik dari Bangku Pimpinan DPRD DKI
Wagub DKI ahmad Riza Patria terlihat sedih saat mengganti Mohamad Taufik dari pimpinan DPRD DKI. Sebab keduanya berteman akrab.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Valentino Verry
lihat foto
Menanggapi hal itu, Mohamad Taufik membantah bakal loncat ke partai berlambang bumi dan peta Indonesia itu.
Hingga saat ini, Taufik menegaskan masih setia di partai Gerindra.
"Pertama Nasdem, kedua PKB, sekarang lagi PPP. Saya memang dekat dengan kawan-kawan itu. Jadi jangan karena saya dekat lalu ditafsirkan begitu," ucap Taufik.
"Sampai hari ini saya masih di Gerindra," imbuhnya.
Baca juga: Angie Lie Laporkan Hans Vigoro ke Polisi karena Merasa Ditipu Kadar Emas
Taufik mengaku belum kepikiran untuk berpindah partai.
"Saya tiap hari memang baik dengan mereka. Jangan ditafsirkan, saya bendera NU terus dikaitkan PKB. Nggak," ungkapnya.
Sebagai informasi, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengamini kabar pencopotan Mohamad Taufik dari Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta.
Pria yang juga menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menyebut, surat pencopotan Taufik telah disampaikan dari DPP sejak Maret 2022.
“Sudah disampaikan, akan pergantian yah sudah, bulan Maret (surat diberikan),” ujar Ariza di Balai Kota DKI pada Jumat (1/4/2022).
Menurut Ariza, pergantian alat kelengkapan dewan (AKD) yang dilakukan partai politik di legislatif merupakan hal biasa.
Baca juga: Kondisi Cuaca Jakarta Kamis 7 April, di Jakarta Selatan dan Timur akan Hujan Petir di Siang Hari
Walau dicopot dari jabatan pimpinan dewan, Taufik tetap menjadi kader Gerindra bahkan jabatannya tetap Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra DKI Jakarta.
“Jadi memberikan kesempatan yang lain dan pak Taufik tetap ya Partai Gerindra di DPD membantu saya. Saya Ketua DPD, pak Taufik Ketua Penasihat,” kata Ariza.
