Virus Corona

Aturan Karantina PPLN Dihapus, RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jadi Pusat Penanganan Covid-19 di Jakarta

Nantinya, kata Untung, kegiatan penanganan Covid-19 di Jakarta akan difokuskan di Rumah Sakit RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Dok TNI AU
Pangdam Jaya sekaligus Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Mayjen TNI Untung Budiharto mengatakan, pihaknya sedang menyesuaikan operasional Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Pangdam Jaya sekaligus Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Mayjen TNI Untung Budiharto mengatakan, pihaknya sedang menyesuaikan operasional Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran.

Hal tersebut disampaikan Untung, menyusul pernyataan Presiden Joko Widodo yang menghapus kewajiban karantina di masa pandemi Covid-19 bagi pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) yang tiba di Indonesia.

Nantinya, kata Untung, kegiatan penanganan Covid-19 di Jakarta akan difokuskan di Rumah Sakit RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Baca juga: Setelah Diomelin Jokowi, Polri Bakal Gunakan Seragam Buatan Dalam Negeri

"Kita sekarang sedang melakukan penyesuaian sesuai dengan perintah pimpinan, kegiatan nanti fokus di RSDC Kemayoran," kata Untung ketika dihubungi Tribunnews, Jumat (25/3/2022).

Sejumlah fasilitas penanganan Covid-19 lainnya di Jakarta, akan disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 setelah Hari Raya Idulfitri.

Fasilitas tersebut di antaranya RSDC Wisma Atlet Pademangan, Rusun Pasar Rumput, dan Rusun Nagrak.

Baca juga: Munarman Bakal Divonis Rabu 6 April 2022, Anggap Tuntutan 8 Tahun Penjara Tak Serius

"Tidak serta merta kita tutup. Hanya petugasnya kita rasionalkan sesuai kebutuhan," jelas Untung.

Sebelumnya, pemerintah resmi menghapuskan kewajiban karantina bagi pelaku perjalanan dari luar negeri (PPLN) yang tiba di Indonesia.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, (23/3/2022).

Baca juga: Habiburokhman Usul Kejaksaan Agung Tuntut Hukuman Mati kepada Koruptor di Atas Rp100 Miliar

Terus melandainya kasus Covid-19, juga membuat Jokowi membolehkan Umat Islam salat berjemaah di masjid, seperti Salat Tarawih saat Bulan Ramadan.

Jokowi juga mengizinkan masyarakat mudik Lebaran pada tahun ini.

Dikutip Wartakotalive dari laman setkab.go.id, berikut ini pernyataan lengkap Jokowi:

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara sekalian yang saya hormati,

Sampai dengan kemarin, tanggal 22 Maret 2022, perkembangan pandemi Covid-19 di negara kita terus membaik.

Karena itu, pemerintah memutuskan untuk mengambil beberapa langkah-langkah pelonggaran.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved