Kekerasan Dalam Lapas

Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Deklarasikan Komitmen Humanis dalam Lapas, tak Mau Ada Kekerasan

Tak ingin ada kekerasan di dalam lapas, Kanwil Kemenkumham DKI mendeklarasikan aksi humanis kepada jajaran saat menghadapi WBP.

Editor: Valentino Verry
Istimewa
Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Ibnu Chuldun memberikan wejangan kepada jajarannya soal aksi humanis saat menghadapi WBP di Lapas Kelas IIA Salemba Jakarta, Kamis (10/3/2022). 

Ibnu juga berpesan agar seluruh  WBP ada di kamar hunian.

"Pastikan mereka  tetap dalam kamar hunian, pastikan bahwa jumlah penghuni sesuai dengan fakta yang berada di lapangan”, tegas  Ibnu Chuldun.

Pada kesempatan  itu sebagai wujud pelaksanakan rekomendasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, pada hari ini diagendakan pula kegiatan pemusnahan barang-barang hasil sidak dan razia.

Razia merupakan salah satu bentuk pengawasan dan pengendalian yang diselenggarakan secara rutin dalam rangka mencegah keamanan dan ketertiban pada Lapas dan Rutan.

Baca juga: Meski PPKM Turun ke Level 2, DKI Masih Berlakukan PTM 50 Persen

Hal ini pun sejalan dengan tiga kunci pemasyarakatan maju yaitu melakukan deteksi dini, berantas narkoba dan melakukan sinergi dengan aparat penegak hukum.

Mengambil langkah progresif dalam penyelenggaraan pemasyarakatan yang lebih humanis, Ibnu Chuldun langsung memimpin rapat dan pengarahan terkait dengan optimalisasi aula blok hunian menjadi kamar hunian.

Ibnu Chuldun berharap Satops Patnal Pemasyarakatan dapat menjadi penegak dari pelaksanaan tugas dan fungsi pemasyarakatan.

“Miliki kewajiban untuk memberikan pengayoman kepada WBP, dimulai dengan pemenuhan hak-hak dasar. Laksanakan tugas dan fungsi kita dengan prinsip yang lebih humanis”, tandasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved