Berita DPRD Kota Bogor

Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor Turun Tangan Soal Konflik Warga Cipaku, Blokir Jalan Akhirnya Dibuka

Fasilitasi mediasi warga dengan PT. NK, Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor buka blokir jalan pembangunan double track kereta Bogor-Sukabumi.

Penulis: Dodi Hasanuddin | Editor: Dodi Hasanuddin
Dok. Humpro DPRD Kota Bogor
Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor Turun Tangan Soal Konflik Warga Cipaku, Blokir Jalan Akhirnya Dibuka. 

WARTAKOTALIVE.COM, BOGOR  - Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor turun tangan soal konflik warga Cipaku, pemblokiran jalan dibuka.

Warga di RW 17, Kampung Sukawarna, Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan melakukan penutupan akses pembangunan jalur ganda (Double Track) rel kereta Bogor - Sukabumi, pada Minggu (20/2/2022).

Baca juga: Pansus Raperda Ponpes DPRD Kota Bogor Sebut Nantinya Pemkot Bogor Wajib Bantu Pesantren

Hal tersebut merupakan bentuk protes warga atas belum dilakukannya pembangunan akses jalan ke pemukiman warga oleh pihak kontraktor PT Nindya Karya (NK).

Melihat kondisi tersebut, Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata, bersama Camat Bogor Selatan, Kapolsek Bogor Selatan dan Lurah Cupaku, langsung turun ke lokasi pemblokiran.

Para pemangku jabatan di Kota Bogor itu pun melakukan mediasi antara warga dengan PT. NK.

Baca juga: Atang Trisnanto Ketua DPRD Kota Bogor Minta Reformulasi Perencanaan Strategis Dinas Kesehatan

Setelah melakukan komunikasi melalui sambungan telepon dengan pihak PT. NK, Dadang meyakinkan warga bahwa pembangunan akses jalan akan segera dilakukan.

“Alhamdulillah setelah saya melakukan komunikasi dengan PT. NK di pusat yang dibantu oleh pak Budi sebagai GM-nya, menyampaikan bahwa mereka siap untuk memberi bantuan pembuatan jalan untuk warga RW 17,” ujar Dadang, Senin (21/2/2022).

Setelah mediasi selesai, Dadang pun membuka akses proyek yang sempat diblokir oleh warga dengan menggunakan besi dan material lainnya.

Baca juga: Jual Minuman Beralkohol, Atang Trisnanto Ketua DPRD Kota Bogor Nyatakan Holywings Tak Ramah Keluarga

Dadang berharap, akses jalan yang akan dibangun ini bisa selesai pengerjaannya berbarengan dengan selesainya pengerjaan Double Track Bogor - Sukabumi.

“Mudah-mudahan ini bisa selesai pengerjaannya pembangunan jalannya dan ini akan saya pantau betul agar mereka tidak ingkar janji,” paparnya.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved