Berita Nasional

Ahok Ramal Nasib Pertamina 5 Tahun ke Depan, Bakal Hadapi 'Ancaman' Besar, SPBU Akan Sepi Pembeli

Kalau SPBU sampai tutup karena dagangan tak dibeli masyarakat, dampaknya bakal luas, bisa sampai pada penguarangan pegawai.

Editor: Feryanto Hadi
instagram @niluhdjelantik
Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Komisaris Utama Pertamina , Basuki Thahaja Purnama BTP alias Ahok meramalkan situasi lima tahun mendatang

Menurutnya, dalam lima tahun kedepan kendaraan bermotor akan lebih banyak menggunaan energi listrik dibandingan dengan BBM

Bos Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membuat ramalan soal nasib Pertamina dan bisnis BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU).

Baca juga: Polisi Kembali Buka Kasus Korupsi Lahan Cengkareng, Begini Penjelasan Ahok saat Menjadi Gubernur DKI

Baca juga: Ritual di Pantai Selatan Jember Berujung Petaka, Puluhan Orang Diamuk Ombak Besar, 10 Tewas

Ahok meramal dalam waktu 5 tahun SPBU bakal sepi, bahkan bisa jadi sama sekali tak akan ada orang yang membeli premium, pertamax, soal, dan jenis BBM lainnya yang ditawarkan di SPBU.

Ramalan Ahok yang mantan Gubernur DKI Jakarta ini didasarkan pada fakta pertumbuhan dan perkembangan kendaraan listrik di Indonesia.

Ahok yang kini menjabat Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) mengatakan dalam 5 tahun ke depan SPBU bakal sepi dari mobil dan sepeda motor konvensional.

Sebab, orang-orang sudah banyak yang beralih menggunakan kendaraan listrik.

Dia mengatakan, jika industrinya makin berkembang serta didukung layanan kredit yang bikin harga lebih terjangkau, otomatis populasinya makin bertambah.

Kalau SPBU sampai tutup karena dagangan tak dibeli masyarakat, dampaknya bakal luas, bisa sampai pada penguarangan pegawai.

Baca juga: Ganjar Pranowo Terseret dalam Pusara Isu Konflik Wadas, Bagaimana Nasibnya dalam Bursa Capres?

"Kami melihat sebuah ancaman, orang bilang butuh 10-20 tahun, saya yakin enggak sampai 5 tahun kendaraan bermotor ganti ke listrik. Kalau ada layanan kredit bunga murah, saya kira SPBU bisa langsung kosong karena operasional SPBU kebanyakan diisi motor," ujar Ahok dalam acara DBSI Spring Festival, Kamis (10/2/2022).

Apalagi ditambah industri baterai yang makin berkembang dan bisa membuat harga lebih terjangkau, maka tak menunutup kemungkinan angkutan di perkampungan juga akan beralih menggunakan kendaraan listrik.

Belum lagi Ahok mengatakan, adanya perubahan gaya hidup masyarakat pengguna kendaraan listrik yang hanya memanfaatkan pengisian baterai saat pergi ke luar kota.

Baca juga: Protes Kebijakan JHT Cair di Usia 56 Tahun Meluas, Menaker Akan Buka Dialog dan Sosialisasi

Sementara selebihnya, akan dilakukan sendiri di rumah.

Memprediksikan kemungkinan tersebut, menurut Ahok, Pertamina harus memikirkan langkah ke depan terkait kelangsungan bisnis ritel agar segera menyesuaikan.

Karena itu, dia meminta Pertamina untuk bisa membangun logistik suplay change.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved