Pilpres 2024

Ganjar Pranowo Terseret dalam Pusara Isu Konflik Wadas, Bagaimana Nasibnya dalam Bursa Capres?

Diketahui, nama Ganjar kerap masuk tiga besar sebagai calon Pilpres 2024 berdasarkan berbagai hasil survei politik.

Editor: Feryanto Hadi
Dok Humas Pemprov Jateng
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Konflik lahan warga di Desa Wadas, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah masih terus bergulir.

Hal ini bermula saat dilakukan proses pengukuran lahan pada Selasa (8/2/2022) untuk keperluan querry tambang batuan andesit.

Kegiatan pengukuran mendapat penolakan sebagian warga, hingga berujung ricuh.

Di bawah wilayah kepemimpinannya, Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jateng ikut terseret bertanggung jawab atas konflik ini.

Padahal, nama Ganjar kini sedang naik daun karena masuk dalam elektabilitas kuat sebagai calon presiden di Pilpres 2024.

Baca juga: YLBHI Sebut Warga Desa Wadas Tolak Pertambangan Sejak 2013 karena Khawatir Bakal Bisa Merusak Alam

Baca juga: Bersama Komnas HAM, Ganjar Siapkan Tiga Agenda untuk Penyelesaian Masalah di Desa Wadas

Lantas, bagaimana elektabilitas Ganjar pasca konflik Wadas? 
Apakah akan menurun atau malah konflik ini tak pengaruhi elektabilitasnya?

Berikut Tribunnews rangkum prediksi pengamat soal elektabilitas Ganjar pasca konflik Wadas, dikutip dari berbagai sumber:

1. Diprediksi Bakal Merosot

Imbas konflik Wadas, elektabilitas Ganjar jelang Pilpres 20214 diprediksi akan merosot jauh.

Elektabilitas Ganjar selama ini yang dinilai baik akan sia-sia pasca insiden Wadas.

Hal itu disampaikan oleh Pengamat Komunikasi Politik, Jamiluddin Ritonga.

"Elektabilitas Ganjar diperkirakan akan melorot. Sebab, kejadian tersebut memperlihatkan kepemimpinan Ganjar yang bertolak belakang dengan pencitraannya selama ini di medsos," kata Jamiluddin saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Jumat (11/2/2022).

Walaupun Ganjar telah meminta maaf kepada warga Desa Wadas, tapi Jamiluddin menilai peristiwa itu telah mengubah kesan dari sosok orang nomor satu di Jawa Tengah itu.

Hal tersebut akan mempengaruhi elektabilitas Ganjar Pranowo selama ini.

"Kesan dekat dengan rakyat yang ditanamkan selama ini menjadi sirna. Perubahan kesan inilah yang akan membuat anjlognya elektabilitas Ganjar," ucapnya.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved