Kesehatan
Benarkah Generos Dapat Memperbaiki Saraf Otak yang Rusak? Begini Penjelasannya
Kandungan Generos terdiri dari lima bahan yang terdiri dari ikan sidat, daun pegagan, madu hutan, temulawak dan mengkudu
lihat foto
Dengan demikian otak dan saraf bisa berkembang dan meregenerasi sel yang rusak secara bertahap.
Antioksidan inilah yang menghilangkan radikal bebas dan memperlancar kerja saraf di otak.
Sedangkan kandungan probiotik Generos mampu memperbaiki sistem pencernaan dengan meningkatkan jumlah bakteri baik, serta mengembangkan microflora usus, dan metabolisme tubuh sehingga kerja organ-organ tubuh menjadi lebih baik.
Baca juga: Tentang Suplemen Makanan: Apa Itu Suplemen Makanan dan Cara Kerja Suplemen di Dalam Tubuh Manusia
Untuk terapi epilepsi, Generos berfungsi antara lain untuk menjaga agar fungsi otak dan saraf stabil, serta sistem peredaran darah lancar. Pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) sebagai salah satu bahan Generos dengan kandungan zat aktif yang terkandung di dalamnya bermanfaat memberi efek positif terhadap daya rangsang saraf otak dan memperlancar transportasi darah pada pembuluh-pembuluh otak.
“Karena saat anak mengalami epilepsi ini dapat mengganggu fungsi saraf, maka perlu diperbaiki kerja sarat-saraf yang lemah atau bermasalah secara perlahan, dan vitamin Generos dapat membantu untuk menjalankan peran tersebut dari dalam,” ujar Retnosyari Septiani S.TP, M.Sc, salah satu tim formulator Generos melalui keterangan persnya, Senin (17/01).
Sementara untuk anak autis dan ADHD, kandungan Generos tersebut mampu menstabilkan emosi dan juga memperbaiki kinerja saraf otak agar mereka tetap dapat hidup layak seperti anak-anak lainnya.
Salah satu konsumen Generos menceritakan pengalamannya setelah memberikan Generos kepada anaknya yang mengalami ADHD.
“Ada perkembangan ya, kosa kata sudah banyak, tingkah laku pun sudah tidak hiperaktif lagi dan mandiri dalam segala hal. Sekarang enak kalau diajak ke pasar atau supermarket,” kata Tri Comala, salah satu konsumen Generos yang mengaku selalu membelinya setiap bulan tersebut.
Sebagai catatan, anak tersebut mengalami ADHD sedang dan Tri Comala selaku ibunya mengaku perubahan signifikan tersebut dirasakan setelah anaknya mengonsumsi vitamin Generos selama tiga bulan.
Baca juga: Clinton Augusto Rambah Bisnis Suplemen, Luncurkan Rimbalife untuk Tambah Imun di Masa Pandemi
Retnosyari menambahkan bahwa memang respons pada masing-masing anak terhadap zat aktif yang terkandung dalam Generos berbeda-beda.
Namun biasanya untuk anak dengan respons lebih baik akan muncul setelah mengonsumsi selama dua pekan.
Sedangkan untuk anak berkebutuhan khusus lebih lama yaitu tiga pekan hingga satu bulan, bahkan lebih. Tergantung dari riwayat tumbuh kembang anak, dimulai dari kehamilan ibu, proses kelahiran, dan kesehatan. Serta penyakit yang diderita dalam masa pertumbuhan anak.
