Harga Minyak Goreng Tak Berubah, Penjual dan Pembeli di Jakarta Selatan Berharap Segera Turun

WARTAKOTALIVE.COM, KEBAYORAN BARU - Pasca perayaan Natal dan Tahun Baru 2022, harga minyak goreng belum mengalami perubahan.

Hertanti, pedagang bahan pokok di Pasar Cipete, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, masih menjual minyak goreng dengan harga yang sama seperti tahun lalu.

Untuk satu liter, dirinya menjual minyak goreng seharga Rp 20.000, sedangkan dua liter dibanderol Rp 40.000.

Baca juga: Harga Minyak Goreng Meroket, Politisi PKS: Konglomerat Sawit Kian Subur di Tengah Derita Rakyat

"Belum ada sebulan naiknya. Pas mendekati Natal aja tuh naiknya," ujarnya, kepada Wartakotalive.com, Rabu (12/1/2022) siang.

Sebelumnya, Hertanti menjual minyak goreng per liter seharga Rp18.000, sementara untuk dua liter seharga Rp36.000.

Perubahan harga itu berimbas kepada pembeli yang mulai jarang membeli minyak goreng di tempatnya.

Baca juga: Pemkot Tangerang Gelar Operasi Pasar Minyak Goreng Guna Meringankan Beban Masyarakat tak Mampu

"Pembeli jadi berkurang, malah kebanyakan yang saya tahu mereka beli online sekarang," kata Hertanti.

Tak hanya Hertanti, pedagang lainnya seperti Yanto juga mengeluhkan pembeli minyak goreng yang sepi lantaran harganya belum berubah.

"Terakhir Rp17.000 di tempat saya, sekarang masih kisaran Rp20.000 sejak Natal kemarin," ujarnya.

Kedua pedagang tersebut menginginkan harga minyak goreng mengalami perubahan agar pendapatannya kembali pulih.

Baca juga: Erick Thohir Dorong BUMN Produksi Minyak Goreng Seharga Rp14.000 per Liter

Sementara itu, seorang warga bernama Nur juga berharap harga minyak goreng dapat turun dalam waktu dekat.

Apalagi, ia mengetahui kabar harga minyak goreng di wilayah lain saat ini dipatok Rp14.000 per liter.

"Semoga bisa turun di wilayah Jakarta Selatan ini. Saya dapat kabar di wilayah lain harganya ada yang sudah Rp14.000 per liter," kata warga yang tinggal di sekitar pasar itu.