Tim Dokter Persija Prediksi Ismed Sofyan Bisa Kembali Merumput Februari

Ismed bahkan telah dimasukkan ke daftar pemain yang bakal tampil membela Persija di putaran kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022 di Provinsi Bali. =

Media Persija
Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan saat melakukan selebrasi golnya ke gawang Borneo FC pada leg kedua semifinal Piala Indonesia, Sabtu (6/7/2019) di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Tim dokter Persija Jakarta memprediksi bahwa Ismed Sofyan bisa kembali bermain di lapangan hijau pada bulan Februari atau Maret 2022, setelah dibekap cidera beberapa waktu lalu.

Kabar tersebut disampaikan setelah cedera meniskus Ismed sudah pulih 80 persen. 

"Saya berpikir pada Februari atau Maret 2022 seharusnya dia sudah menyentuh permainan. Kemungkinan paling baik dia sudah bisa bermain. Tapi tergantung pelatih,” ucap Donny Kurniawan, dokter tim Persija dalam keterangannya, Minggu (9/1/2022).

Donny mengungkapkan, pemulihan cedera Ismed berlangsung lancar. 

Ismed sendiri menderita cedera lutut, setelah terpeleset di sela-sela latihan tim pada 8 Juni 2021 silam. 

Setelah menjalani operasi, lutut Ismed berangsur-angsur membaik. 

"Ismed ini sudah masuk tahap akhir dalam terapinya. Fase di mana kami sudah mengembangkan fisiknya," kata dokter Donny.

Baca juga: Elektabilitas Ganjar Tinggi, Hasto Sebut Penentu Capres PDIP di Tangan Megawati

Baca juga: Kisah Khansa Syahlaa, Putri Berusia 15 Tahun, Berhasil Mendaki 3 Puncak Gunung Tersulit di Sulawesi

Ismed bahkan telah dimasukkan ke daftar pemain yang bakal tampil membela Persija di putaran kedua BRI Liga 1 musim 2021/2022 di Provinsi Bali. 

"Kalau kami tinggal di Jakarta saya rasa tidak baik untuk dia. Memang intensitasnya sudah harus mulai nempel di tim," ucap dokter Donny.

Baca juga: Gangguan Kecemasan dan Insomnia Mengintai Penyintas Covid-19

Baca juga: VIDEO : Rumah Blendy, Memberi Atap Bagi Kucing Cacat Yang Terlantar

Baca juga: Hadapi Klaster Covid-19 di Kelurahan Krukut, Polisi Ditambah Untuk Memperketat Penjagaan

Dokter Donny mengungkapkan, bek berusia 42 tahun itu telah memasuki fase akhir pemulihan, yakni mengembalikan kondisi fisiknya sebagai pesepakbola profesional.

"Penanganannya saat ini sudah ke aspek fisik, keseimbangannya, bagaimana dia menyentuh bola, dan bagaimana dia di lapangan," pungkas Donny.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved