Kena Covid
Sebanyak 36 Warga Krukut Dinyatakan Positif Covid-19, Satu Orang Ibu Hamil Melahirkan di RS Pelni
Sebanyak 36 warga Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, telah terpapar Covid-19.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, TAMANSARI - Sebanyak 36 warga Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, telah terpapar Covid-19.
Seluruh warga itu sudah menjalani isolasi mandiri di RSDC Wisma Atlet, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat.
Ketua RW 02, Riswanto, mengatakan bahwa temuan Covid-19 itu terjadi pada Kamis (6/1/2022) dengan jumlah enam orang dan satu di antaranya suspek Omicron.
Riswanto menerangkan bahwa 36 orang itu bukan berasal dari RW 02 saja, tetapi ada juga dari RW lain.
Baca juga: Kasus Omicron di Ibu Kota Meningkat Usai Libur Nataru, Wagub Ariza Minta Warga Patuhi Aturan Prokes
Baca juga: Tinjau Kegiatan Grebek Lumpur di Kali Krukut, Anies: Pastikan Pengerukan Harus Tuntas
Baca juga: Luhut: Negara Lain Mulai Banyak Berkaca pada Kita Soal Penanganan Pandemi Covid-19
"Jadi untuk 20 orang itu RW 02. Sisanya itu warga RW sebelah," kata Riswanto, saat ditemui Wartakotalive.com, Sabtu (8/1/2022).
Menurut Riswanto, 20 orang warganya itu berada di 32 rumah dan semua sudah dinyatakan positif Covid-19 dari swab antigen.
Kini sembari menunggu hasil swab PCR, 19 warga tersebut sudah menjalani isolasi mandiri di Wisma Atlet.
"Satu warga ada di RS Pelni, karena akan melahirkan kemarin, kayaknya hari ini melahirkan ya," tegas Riswanto.
BERITA VIDEO: Sandiaga Uno Kaget Nadeo Pernah Jadi FInalis Duta Pariwisata Kediri 2012
Riswanto menambahkan, seluruh warga yang dibawa ke Wisma Atlet ini mengarah terpapar varian Omicron.
Tapi dari puluhan warga yang dibawa, hanya beberapa orang saja yang bergejala seperti batuk dan pilek.
"Ini kan berawal dari suspek Omicron satu warga di RT 10," tambah Riswanto.
Sebelumnya, warga Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 33 orang pada Jumat (7/1/2022).
Sementara itu, Lurah Krukut, Ilham Nurkarin, membenarkan bahwa ada 33 orang yang positif Covid-19 dan satu di antaranya terkonfirmasi Omicron.
Kasus ini awalnya karena ada satu warga yang baru saja menghadiri acara keluarga di Anyer, Banten dan Puncak, Bogor.
"Ternyata pas balik di swab positif dan ketika dilakukan genom gws ternyata suspek Omnicron tapi transmisi lokal," ucap dia.