Cakap Siap Cetak 2.500 Pengajar Online Baru di 2022, Kembangkan Profesi Guru Online Berkualitas

Cakap mengawali tahun 2022 dengan berhasil mencetak dan memberdayakan pengajar online melalui program Cakap Teacher Academy.

Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Mochamad Dipa Anggara
dok. Cakap
Kelulusan peserta Cakap Teacher Academy. 

WARTAKOTALIVE.COM - Salah satu platform Edtech di Indonesia, Cakap mengawali tahun 2022 dengan berhasil mencetak dan memberdayakan pengajar online melalui program Cakap Teacher Academy.

Inisiatif Cakap Teacher Academy ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas guru dan pengajar melalui pembangunan kompetensi dan keahlian dalam metode pengajaran online.

“Kedepannya Cakap menargetkan untuk memberdayakan 2.500 pengajar online yang siap kerja di 2022,” ujar CEO dan Co-Founder Cakap Tomy Yunus, Sabtu (8/1/2022).

Tomy menjelaskan, bahwa Cakap Teacher Academy merupakan inisiatif untuk memberdayakan pengajar di Indonesia melalui peningkatan kompetensi mengajar online.

Cakap Teacher Academy.
Cakap Teacher Academy. (dok. Cakap)

“Kami bangga melihat keberhasilan para pengajar yang telah melewati program pelatihan. Melalui program bersertifikasi dari Cakap Teacher Academy, kami harap program ini bermanfaat bagi para pengajar untuk memberikan pengajaran online yang lebih berkualitas serta efektif kepada anak didiknya,” ungkap Tomy.

Cakap merupakan perusahaan edutek satu-satunya yang membawa program bersertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melalui Cakap Teacher Academy.

Program ini juga menjadi program pertama yang memiliki dua kombinasi kompetensi yang menggabungkan teknik mengajar komunikatif secara online dan pemanfaatan teknologi untuk membuat pengajar melek pada dunia digital.

Cakap juga sebelumnya sudah memberdayakan lebih dari 1000 guru lokal serta global siap untuk memperkuat deretan guru di Indonesia.

Sementara, Subkoor Pokja Transformasi  Pembelajaran Direktorat Guru Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Dr. Nita Isaeni. S.IP. M.Pd mengatakan, transformasi pendidikan menjadi salah satu misi utama pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Untuk itu, Kemendikbudristek mendukung inisiatif Cakap yang turut memberdayakan guru agar dapat memiliki kompetensi mengajar online.

“Tenaga pengajar online akan sangat dibutuhkan seiring dengan perluasan akses pendidikan yang merata di Indonesia. Kami harap kebermanfaatan program ini dapat terus meluas bagi semua tenaga guru dan pengajar di seluruh wilayah Indonesia,” kata Nita.

Senior Education Manager Cakap Yoshua Yanottama menjelaskan, saat ini Cakap Teacher Academy fokus pada pengajaran Bahasa Inggris. Nantinya, Cakap berencana untuk mengembangkan pelatihan mengajar pada berbagai topik pembelajaran lainnya di masa depan.

Kurikulum yang dibuat pada program ini telah melewati berbagai macam fase dan tahapan sehingga siap untuk memberikan ilmu dan ajaran baru untuk terus mengembangkan sumber daya pengajar di Indonesia.

“Pelatihan di Cakap Teacher Academy menggunakan interactive self-paced learning, dimana para peserta dapat mengatur jadwal pembelajarannya sendiri,”  ungkap Yoshua.

Menurut statistik dari laporan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun ajaran 2019/2020, jumlah guru di Indonesia mencapai 2.698.103 orang, dan dalam situasi pandemi dimana banyak yang berpindah menuju arah digital.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved