Berita Nasional

Polisikan Ferdinand Hutahaean terkait Cuitan 'Allahmu Ternyata Lemah', Haris Pertama: Kau Buat Gaduh

Haris menganggap, cuitan Ferdinand telah membuat kegaduhan dan berpotensi memecahbelah kerukunan masyarakat.

Editor: Feryanto Hadi
Tangkapan layar
Ferdinand Hutahaean memberikan klarifikasi terhadap cuitannya yang dianggap menyinggung agama tertentu 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Ketua DPP KNPI Haris Pertama menyatakan akan melaporkan pegiat media sosial, Ferdinand Hutahaean ke Bareskrim Polri.

Ferdinand akan dilaporkan buntut cuitannya yang mendapatkan respon banyak pihak.

"Mohon doa dari seluruh masyarakat Indonesia, saya sedang menuju bareskrim buat laporan agar pemecah belah bangsa masuk bui. #tangkapferdinand Salam Hormat, Haris Pertama, SH. Ketua Umum DPP KNPI," tulis Haris Pertama dikutip dari Twitter pribadinya, Rabu (5/1/2021)

Baca juga: KKB di Papua Makin Besar Kepala, Tanpa Takut Tantang TNI-Polri, Bendera Bintang Kejora Dikibarkan

Haris menganggap, cuitan Ferdinand telah membuat kegaduhan dan berpotensi memecahbelah masyarakat.

"Kau memang selalu BUAT GADUH. Ingat @FerdinandHaean3 jangan buat konflik SARA !!! Saya dan Pemuda Indonesia akan berjuang untuk lo masuk Penjara agar Indonesia DAMAI. @DivHumas_Polri," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Ferdinand Hutahaean membuat geger karena mencuitkan kalimat yang dianggan menghina Tuhan.

Baca juga: Dikecam hingga Diajak Duel terkait Cuitan Allahmu Lemah, Ferdinand Minta Maaf: Saya Sedang Down

Namanya bahkan menjadi trending topik pertama Twitter Indonesia.

Warganet mengecam dan menggaungkan tagar #TangkapFerdinand menyusul cuitan yang ramai dibagikan di media sosial itu.

Adapun cuitan Ferdinand yang dipersoalkan yakni:

Baca juga: Pemkot Jaksel Bakal Panggil Manajemen Mal Kota Kasablanka terkait Aduan Pencemaran Udara dari Genset

"Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa maha segalanya. DIA lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela." 

Ferdinand lantas memilih menghapus cuitan setelah warganet mendesak polisi menangkap mantan politisi Partai Demokrat itu.

Ferdinand pun menyatakan bahwa dirinya tidak bermaksud menyinggung agama tertentu.

Ia mengatakan,  bahwa cuitannya itu antara dialog pikiran dan hatinya yang sedang down.

"Klarifikasi atas cuitan saya yang kemudian viral, semoga semua bisa paham. Bahwa sesungguhnya itu dialog antara pikiran dan hati saya yg sedang down. Bukan untuk menyasar kelompok tertentu, orang tertentu dan agama tertentu. Saya mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Terimakasih," tulis Ferdinand

Selain membuat klarifikasi tertulis, ia pun mengklarifikasi cuitannya melalui sebuah video yang diunggah

Baca juga: Bahar Smith Justru Tersangka soal Tewasnya 6 Laskar FPI, Kuasa Hukum: Ada Sponsor untuk Bungkam HBS

"Bahwa cuitan saya tak sedang menyasar kelompok tertentu, kaum tertentu orang tertentu dan agama tertentu," kata Ferdinand dalam sebuah video klarifikasinya, Rabu, 5 Januari 2022.

Ia pun mengaku sedang mengalami dialog pikiran dan hati serta memikirkan banyak beban.

"Ketika saya down tak perlu saya bercerita di media sosial kalau saya sedang down. Tapi saya lakukan dialog imajiner antara pikiran dan hati saya. 'Hai Ferdinand kamu akan habis. Tak akan bisa menjagamu. Allahmu lemah'. Tapi hati saya bilang 'Hey tidak. Allahku kuat'. Jadi jangan samakan Allahku dan Allahmu'. Kira-kira itu dialog imajiner antara pikiran dan hati saya," katanya.

Baca juga: Pemilihan Ketua DPD Demokrat NTT Memanas, Simpatisan Jefri Riwu Ngamuk,Bendera Bergambar AHY Dibakar

Ferdinand menyebut cuitannya itu ada orang yang tertuduh atau terserang

Dia menegaskan kembali, cuitannya itu tidak menyasar agama tertentu.

"Saya minta maaf kepada siapapun yang merasakan cuitan saya mengganggu atau membuat siapapun tak nyaman. Intinya itu dialog imajiner bukan menyerang siapapun," katanya

Baca juga: KKP Bandara Soetta Bantah 15 Orang Petugas Bandara Terpapar Covid-19 Varian Omicron

Meski demikian, sejumlah tokoh tak lagi perduli dengan klarifikasi dari Ferdinand Huhahaean.

Bahkan, dari amatan di linimasa, tidak sedikit warganet yang mengajak bertemu Ferdinand untuk berduel.

"Gini aja Fer, tentukan tempat, kita duel. Gak usah pake hukum lagi Besok malam gimana? Selesai duel beres urusan Kau boleh tanya Helmi Felis tidak pernah tanggapi tantangan duel, apalagi menantang orang duel Kali ini saya rendahkan diri saya menantang duel. Besok malam, yuk," tantang akun Helmi Felis

Sementara itu, warganet lain terus mendesak agar polisi menyeret Ferdinand ke jalur hukum karena dianggap melakukan penistaan.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved