Berita Jakarta

Bank DKI Tepis Kabar Soal Kredit Rp 1,2 Triliun yang Dikucurkan kepada Ancol untuk Formula E

Bank DKI Tepis Kabar Soal Kredit Rp 1,2 Triliun yang Dikucurkan kepada Ancol untuk Formula E. Berikut Selengkapnya

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini (kedua dari kanan) menerima penghargaan TOP BUMD 2019. Pada ajang penghargaan tersebut, Bank DKI menjadi BUMD terbaik dengan kategori TOP BUMD Best All Criteria dan TOP BPD BUKU III di Jakarta, Selasa (30/04) 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Bank DKI menepis kabar tentang kredit Rp 1,2 triliun yang dikucurkan kepada PT Taman Impian Jaya Ancol, Tbk untuk ajang Formula E pada 4 Juni 2022 mendatang.

Bank pembangunan daerah (BPD) ini menyebut, duit sebanyak tersebut akan digunakan untuk tambahan modal kerja operasional Ancol yang kembali melaksanakan aktivitas bisnisnya seiring dengan relaksasi pembatasan sosial di DKI Jakarta, termasuk untuk investasi.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menjelaskan, duit sebanyak Rp 389 miliar untuk kredit modal kerja Ancol.

Kemudian kredit investasi Rp 516 miliar untuk refinancing PUB II Obligasi Tahap II Ancol dan kredit investasi sebesar Rp 334 miliar untuk revitalisasi dan penataan gerbang timur Ancol.

Termasuk pembangunan atraksi baru Bird Land, renovasi wahana-wahana Dufan, renovasi dan revitalisasi hotel Putri Duyung, serta renovasi atraksi Sea World.

“Dengan demikian penyaluran kredit tersebut tidak ada kaitannya dengan E-Formula,” kata Herry berdasarkan keterangannya pada Jumat (24/12/2021).

Herry mengatakan, selain pemberian kredit, Bank DKI bersama Ancol juga melakukan kolaborasi layanan pemasaran digital.

Hal ini meliputi kerjasama pemasaran tiket rekreasi Taman Impian Jaya Ancol yang mencakup kerjasama pemasaran unit rekreasi, kerjasama penjualan tiket, dan pengembangan mekanisme pembayaran digital untuk pengembangan ekosistem digital di Ancol.

Baca juga: Shin Tae-yong Ingin Pertandingan Semifinal Leg Kedua Timnas Indonesia Menang Dalam Waktu 90 Menit

Baca juga: Tebarkan Semangat di Tengah Pandemi, Alumni Akpol 2010 Vaksin 1.000 Anak & Berbagi dengan Masyarakat

Harapannya pelanggan Ancol dan nasabah Bank DKI memperoleh pengalaman atas produk dan jasa yang dimiliki Ancol dan Bank DKI, sehingga akan semakin loyal.

“Selain itu seluruh cashflow keuangan Ancol dikelola di Bank DKI, termasuk untuk cash pooling atas pembayaran pelanggan Ancol melalui e-commerce,” ucapnya.

Herry menambahkan, Bank DKI baru saja mendapatkan Sertifikasi SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan sebagai bentuk implementasi penerapan tata kelola perusahaan dan prinsip kehati-hatian.

Dalam melaksanakan kegiatan operasional dan pemberian kredit, Bank DKI senantiasa berpedoman kepada peraturan yang diterbitkan oleh regulator, baik Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia dengan penerapan good corporate governance dengan berbisnis secara beretika dan bermartabat. (faf)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved