Program Kartu Prakerja Lanjut Tahun Depan, Pemerintah Siapkan Anggaran Rp11 Triliun
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi capaian program Kartu Prakerja tahun 2020-2021.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengapresiasi capaian program Kartu Prakerja tahun 2020-2021.
Ia mengklaim program Kartu Prakerja berhasil menyerap lebih dari 11 juta peserta.
Melihat kesuksesan di tahun sebelumnya, Airlangga mengatakan pemerintah kembali menganggarkan dana untuk melanjutkan program Kartu Prakerja.
Baca juga: Kebijakan Polri Awasi Mobilitas Masyarakat Saat Libur Nataru Disesuaikan dengan Aturan Pemda
Ia menyebut, dana sebesar Rp11 triliun akan disiapkan melanjutkan program itu di tahun 2022.
Hal itu disampaikan Airlangga saat konferensi pers Penutupan Seri Program Kartu Prakerja Tahun 2021 yang disiarkan kanal YouTube Perekonomian, Rabu (15/12/2021).
"Tentu kecapaian positif ini saya mengapresiasi, dan selaku ketua saya menyampaikan bahwa program akan terus dilanjutkan ke depan anggaran di tahun 2022 adalah sebesar Rp11 triliun," tutur Airlangga.
Baca juga: Kasus Korupsi QCC, RJ Lino Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp500 Juta
Airlangga menambahkan, target peserta semester I di tahun 2022 sebanyak tiga sampai empat jutaan peserta.
"Tentu jumlah pesertanya antara 3 sampai dengan 4 setengah juta," ucap Airlangga.
Airlangga mengatakan, pada semester 1 masih akan menggunakan sistem yang sama, yaitu semi bantuan sosial.
Baca juga: Beda Pendapat, Ketua Majelis Hakim Nilai RJ Lino Harusnya Bebas karena Tak Berniat Jahat
Sedangkan di semester 2 akan dijalankan secara hybrid, yakni offline maupun online.
Dalam skema normal, lanjut Airlangga, program Kartu Prakerja berupaya meningkatkan kompetensi, dengan bantuan pelatihan yang lebih besar, dan insentifnya juga didorong untuk pelatihan, sejalan dengan critical occupation.
"Itu komitmen dari komite, juga memperbaiki tata kelola sistem IP dan bisnis proses agar akuntabilitas semakin baik," jelas Airlangga. (Fransiskus Adhiyuda)