Aksi Terorisme

Densus 88 Ciduk Empat Tersangka Teroris di Sumsel, Diduga Sembunyikan Buronan JI Hingga Galang Dana

Mereka ditangkap terpisah di Lubuklinggau dan Palembang, Sumatera Selatan.

Tribunnews.com/Bian Harnansa
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris jaringan JI di Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (13/12/2021). 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Empat tersangka teroris Jamaah Islamiyah (JI) yang ditangkap di Sumatera Selatan (Sumsel), diduga berperan dalam sejumlah tindak pidana terorisme.

Inisial keempat tersangka itu adalah AIR, A, EK, dan FAS.

Mereka ditangkap terpisah di Lubuklinggau dan Palembang, Sumatera Selatan.

Baca juga: Kebijakan Polri Awasi Mobilitas Masyarakat Saat Libur Nataru Disesuaikan dengan Aturan Pemda

Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan, keempat tersangka memiliki peran berbeda-beda.

Namun, mayoritas tersangka berperan menyembunyikan buronan teroris JI.

"Intinya sebagian membantu dan menyembunyikan pelarian para DPO (daftar pencarian orang) JI," kata Aswin saat dikonfirmasi Tribunnews, Rabu (15/12/2021).

Baca juga: Kasus Korupsi QCC, RJ Lino Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp500 Juta

Kata Aswin, sebagian tersangka lain diduga berperan menggalang dana yang digunakan untuk pelarian buronan teroris JI tersebut.

"Ada juga yang aktif di fund raising, galang dana untuk para pelarian tersebut," terangnya.

Sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris jaringan JI di Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (13/12/2021).

Baca juga: Beda Pendapat, Ketua Majelis Hakim Nilai RJ Lino Harusnya Bebas karena Tak Berniat Jahat

Polisi lantas mendalami kemungkinan empat teroris JI itu bakal menggelar aksi teror saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

"Masih didalami itu semua (teroris JI yang ditangkap di Sumsel bakal gelar teror saat Nataru)," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (14/12/2021).

Rusdi menerangkan, penyidik Densus 88 masih memeriksa para tersangka.

Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 15 Desember 2021: Dosis Pertama 148.344.215, Suntikan Kedua 104.522.156

"Sekali lagi Densus belum tuntas kerjanya."

"Tunggu waktu nanti Densus memberikan informasi yang lebih lengkap," ucapnya. (Igman Ibrahim)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved