Sequis Resmikan Kantor Pemasaran di Medan untuk Permudah Akses Asuransi dan Tingkatkan Pendapatan

Sementara itu BP Founder The Legend Agency Sequis Medan, Law Khian Kuang yang akrab disapa Kiky mengatakan memiliki asuransi  berarti kita siap menghadapi risiko tak terduga dan mereka yang berprofesi sebagai agen asuransi dapat menjaga kestabilan ekonomi keluarga.

Menurutnya imbas dari pandemi Covid-19 sangat terasa pada aktivitas sosial dan ekonomi di kota Medan dan sekitarnya.

Padahal Kota Medan adalah salah satu kota bisnis yang sibuk dan menjanjikan karena banyak peluang yang bisa dibangun di kota ini.

“Terganggunya kesehatan dan keamanan diri dan keluarga selama pandemi telah berimbas pada kegiatan bisnis. Dengan memiliki asuransi jiwa dan kesehatan maka roda bisnis yang dijalankan oleh masyarakat dapat terjaga dan tetap berjalan," ujarnya.

Demikian juga kata dia dengan memanfaatkan peluang menjadi agen asuransi, maka bisa menambah modal usaha dengan kemampuan sendiri bahkan meraih kesejahteraan sehingga dapat terus berkarya dan berbisnis.

Franky menambahkan bahwa Sequis akan terus berkomitmen berkontribusi mengembangkan industri asuransi dengan menyediakan produk perlindungan yang beragam bagi masyarakat, meningkatkan layanan nasabah agar semakin mudah dijangkau oleh nasabah, dan akan terus melakukan ekspansi jaringan pemasaran keagenan.

Baca juga: Dua Anak Ular Korba Sepanjang 30 Sentimeter Ditemukan di Perumahan Warga

Baca juga: Ingin Bangun Jalur Rempah, Sandiaga Uno Rangkul PPJI Kolaborasi di Indonesia Presidensi G-20

Ia pun berjanji akan membekali agen Sequis dengan kemampuan mumpuni dalam melakukan literasi keuangan.

Tujuannya agar asuransi dapat diterima oleh masyarakat dan menjadikan agen Sequis sebagai agen yang dapat bekerja dengan efektif, praktis, dan cepat.

Yakni dengan memanfaatkan aplikasi Sequis Pro yang disediakan untuk mempermudah tenaga pemasar menemukan calon nasabah secara daring dan membantu tenaga pemasar mengelola pencapaian produksi secara akurat dan detail

Komitmen Sequis ini terbukti dengan dibukukannya kinerja keuangan positif pada kuartal 3/2021.

Yaitu Total Pendapatan Premi sebesar Rp2,25 triliun, Total Aset Rp19,02 triliun, dan Laba bersih Rp449,44 miliar.

Rasio Solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) tercatat 520%, lebih besar dari standar kecukupan modal yang ditetapkan oleh OJK.

Sampai dengan kuartal 3/2021, Sequis juga telah melakukan pembayaran klaim dan manfaat (*termasuk klaim penebusan unit) sebesar Rp2,1 triliun.

Sementara itu terkait covid-19, sampai akhir November 2021, klaim kematian dan kesehatan terkait covid-19 yang telah dibayarkan perusahaan telah mencapai lebih dari Rp372 miliar untuk lebih dari 14.000 kasus.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia 8 Desember 2021: 351 Orang Sembuh, 264 Positif, 16 Meninggal

Baca juga: Sama dengan Tuntutan Jaksa, Teroris Upik Lawanga Divonis Penjara Seumur Hidup

 “Nilai kinerja Sequis yang positif ini menjadi kekuatan bagi agen Sequis untuk lebih aktif membantu masyarakat agar mereka segera mengamankan keuangan mereka dengan berasuransi,' kata Franky.