Kebakaran
Kebakaran Tewaskan Satu Keluarga, Polsek Tambora Lakukan Olah TKP dan Periksa Satu Saksi
Kapolsek Tambora, Kompol M Faruk Rozi mengatakan, ada lima orang korban meninggal dan satu orang korban luka.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Budi Sam Law Malau
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Polsek Tambora telah melakukan olah TKP awal dalam kebakaran yang menewaskan lima orang satu keluarga di Jalan Tambora I, Kelurahan Tambora, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Rabu (8/12/2021) subuh.
Kapolsek Tambora, Kompol M Faruk Rozi mengatakan, ada lima orang korban meninggal dan satu orang korban luka.
Kelima orang yang satu keluarga katanya adalah dua anak-anak, dua dewasa atau orang tua dan satu lansia.
"Berdasarkan penampakan fisik jenazah, cuma untuk lebih akuratnya jenazah sudah kita bawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilaksanakan autopsi dan identifikasi," ujar dia.
Menurut Faruk, untuk penyebab kebakaran dirinya belum bisa memastikan karena masih akan memeriksa saksi.
Kemudian dari olah TKP, tim Puslabfor Mabes Polri sudah mengambil sampel arang sisa kebakaran, guna meneliti penyebab kebakaran.
Sementara satu korban dari sekeluarga yang tewas terbakar ada yang berhasil selamat.
Ia sudah dibawa ke Polsek untuk dimintai keterangan.
Baca juga: Sekeluarga Tewas dalam Kebakaran di Tambora Terjebak di Lantai 3 Rumah
Baca juga: Sekeluarga Tewas dalam Kebakaran di Tambora Terjebak di Lantai 3 Rumah
Baca juga: Pemkab Karawang Batal Tutup Tempat Wisata dan THM saat Libur Nataru
Namun kata Faruk, karena usianya sudah 85 tahun, pihaknya bakal melakukan pemulihan psikis korban terlebih dahulu.
"Kemudian kami tenangkan dulu baru nanti kita pelan-pelan untuk memintai keterangan," jelas Faruk.
Seperti diketahui kebakaran terjadi di sejumlah rumah di Jalan Tambora 1 RT10/ RW02, Kelurahan Tambora, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Rabu (8/12/2021) subuh sekira pukul 04.42 WIB.
Akibatnya satu keluarga yang berjumlah lima orang tewas terpanggang api.
Mereka terjebak di dalam rumah saat kebakaran tersebut terjadi.
Kasi Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Pemyelamatan Jakarta Barat, Sjukri Bahanan menjelaskan, pihaknya menerjunkan lima unit mobil pemadam kebakaran ke lokasi.
"Jumlah personel yang kami terjunkan sebanyak 21 orang," ujar dia.
