Kecelakaan

Dinilai Tak Bermoral, Anies Diminta Copot Direksi Transjakarta yang Nonton Tari Perut saat Rapat

Dinilai Tak Bermoral, Anies Diminta Copot Direksi Transjakarta yang Nonton Tari Perut saat Rapat. Bukti ketidakseriusan mereka mengelola Transjakarta

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
istimewa
Nur Afni Sajim 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan didesak memecat pegawai PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) yang asyik menyaksikan tarian perut (belly dance) saat rapat.

Hal itu terungkap berdasarkan video yang beredar di kalangan Legislator DKI Jakarta.

Komisi B DPRD DKI Jakarta yang menjadi mitra Transjakarta, berang dengan hal itu.

Mereka menyayangkan kejadian tersebut bisa terjadi di BUMD DKI Jakarta yang bergerak di bidang jasa transportasi.

Baca juga: Beruntun Alami Kecelakaan, PT Transjakarta Bakal Lakukan Mitigasi dan Investigasi Kasus

Baca juga: Ketua Serikat Pekerja Transjakarta Bongkar Akar Masalah Kecelakaan Terjadi Hampir Tiap Hari, Ini Dia

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Nur Afni Sajim menilai perbuatan para pegawai tersebut tidak mencerminkan sikap yang baik, apalagi di tengah rentetan kasus kecelakaan yang dialami Transjakarta.

Perempuan dari Fraksi Partai Demokrat ini juga menyebut, mereka tidak bermoral karena dibanding menyaksikan hiburan semata, hendaknya mereka fokus pada pelayanan transportasi untuk masyarakat.

"Para direksi Transjakarta yang melakukan rapat sambil melihat tontonan tarian striptis jelas cacat moral. Tidak boleh ada toleransi bagi mereka, sanksi pemecatan pantas diterima oleh mereka," ujar Nur Afni Sajim pada Rabu (8/12/2021).

Menurutnya, jika para direksi yang cacat moral tersebut dibiarkan begitu saja, dampaknya akan mengganggu kinerja Transjakarta dan direksi lainnya.

Afni sendiri sudah melihat video terkait adanya sejumlah direksi Transjakarta yang sedang berkumpul dan makan, sambil menonton hiburan belly dance.

Bahkan dari video tersebut, pihaknya melihat ada beberapa direksi yang sampai saat ini masih memegang jabatan strategis di Transjakarta.

Baca juga: Ariza Minta Publik Sabar atas Tuntutan Pecat Yana Aditya dari Kursi Dirut PT Transjakarta

Baca juga: Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Bus Transjakarta Tabrak Pejalan Kaki hingga Tewas

"Dari video yang saya lihat, saya menduga dari beberapa direksi yang terlibat dalam tontonan tarian striptis ini, ada yang masih menjabat di posisi strategis di Transjakarta. Nah mereka ini yang layak dan harus diberi sanksi pemecatan," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Afni juga menyoroti kecelakaan yang kerap dialami Bus Transjakarta.

Dia menegaskan kepada pihak Transjakarta, agar bisa memberikan sanksi tegas kepada operator bus.

"Transjakarta jangan cuman memberikan sanksi berupa kepada operator hanya pemberhentian armada atau pengurangan kilometer, tetapi harus ada sanksi denda yang harus dibayar operator," ujarnya.

Afni juga meminta kepada pihak Transjakarta untuk memperbaiki atau merevisi adendum kontrak kerjasama dengan operator.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved