Kecelakaan Bus Transjakarta

Ariza Minta Publik Sabar atas Tuntutan Pecat Yana Aditya dari Kursi Dirut PT Transjakarta

Wadub DKI Ahmad Riza Patria coba menenangkan publik atas tuntutan pecat Dirut PT Transjakarta Mochammad Yana Aditya. Pada akhirnya akan ada solusi.

Tribunnews.com
Mochammad Yana Aditya mengemban tugas berat sebagai Direktur Utama PT Transjakarta yang baru. Termyata itu benar, kini kursi Yana pun digoyang publik. 

Terus terjadi kecelakaan berarti terus terjadi pelanggaran SPM dan tidak berjalannya pengawasan oleh para direksi Transjakarta.

"Atas semua kejadian kecelakaan yang terus dialami, hampir setiap hari oleh bus Transjakarta ini, sudah harus Pemprov Jakarta mengaudit semua direksi dan manajemen Transjakarta," ungkapnya.

Dirinya meminta dilakukan audit menyeluruh dikarenakan sudah bobrok akutnya para direksi serta manajemen Transjakarta.

Untuk itu Gubernur DKI Jakarta harus melakukan audit menyeluruh.

Sebagai informasi, kecelakaan tunggal yang melibatkan bus Transjakarta kembali terjadi.

Kali ini peristiwa itu terjadi di Halte Puri Beta 2, Ciledug, Kota Tangerang, Banten.

Baca juga: Sikap Tegas Wahidin Halim Menuai Pujian dari Pengamat, tak Tunduk pada Kemauan Buruh Soal UMP Banten

Kecelakaan terjadi Senin (6/12/2021) pukul 09.10 WIB dan dipastikan akibat kelalaian sopir bus.

Di mana sopir memarkirkan busnya tanpa direm tangan saat akan buang air kecil. 

Akibatnya bus nyelonong menghantam pagar tembok di depannya setelah menerobos gundukan tanah.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan kecelakaan terjadi murni karena kelalaian pengemudi.

Awalnya pengemudi bernama Jamudi menurunkan seluruh penumpang di pemberhentian terakhir Halte Puri Beta 2.

Kemudian Jamudi memarkirkan kendaraan di lokasi tersebut ,persisnya di jalur sebelah kanan.

Baca juga: Puluhan Pengendara Motor Mogok di Jalan Inspeksi Kalimalang Cibatu Yang Tergenang Banjir

"Selanjutnya Pengemudi menuju ke kamar kecil untuk buang air kecil yang jaraknya sekitar jarak kurang lebih 10 meter dari bus," ujarnya.

Saat ditinggal itulah, tiba-tiba bus berjalan sendiri sehingga menabrak tumpukan tanah dan tembok di area pemberhentia akhir Puri Beta 2.

Saat itu kata Argo, pengemudi berupaya  mengejar bus yang melaju ke depan.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved