Tunjuk Bambang Pacul Jadi Ketua Komisi III DPR, PDIP Dinilai Ingin Amankan Sesuatu yang Strategis

Atas hal itu, dirinya menilai ada kepentingan lain dari PDIP terkait penempatan Bambang Pacul sebagai ketua Komisi III DPR.

Kompas.com/Haryati Puspa Sari
Sekretaris Fraksi PDIP Bambang Wuryanto dikabarkan dirotasi dari Komisi VII menjadi Ketua Komisi III DPR, menggantikan Herman Hery. 

Dari rekaman yang diterima Tribunnews, Bambang Pacul mengatakan siapapun calon presiden di Pilpres 2024 mendatang, wakilnya adalah Puan Maharani.

Baca juga: Bantah Bikin Daftar Pegawai KPK yang Harus Diwaspadai, Firli Bahuri Mengaku Tak Punya Kepentingan

"Teh botol Sosro, apapun makanannya, Puan Maharani wakilnya."

"Siapapun calon presidennya, wakilnya PM (Puan Maharani)," ucap suara yang diduga Bambang Pacul dari rekaman tersebut yang dikutip Tribunnews, Jumat (4/6/2021).

Bahkan di akhir rekaman suara, Bambang Pacul mengancam akan mundur apabila nantinya PDIP mencalonkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

Baca juga: Perpres 47/2021 Terbit, MenPANRB Kini Bisa Dibantu Wakil Menteri

"Kalau rekom jatuh ke Ganjar, Bambang Pacul mengundurkan diri dari jabatannya," ucap suara diduga Bambang Pacul.

Berikut ini isi transkrip rekaman suara berdurasi 3 menit 46 detik yang diduga merupakan suara dari Bambang Pacul:

Teh botol sosro, apapun makananannya Puan Maharani wakilnya, siapapun calon presidennya, wakile (wakilnya) PM (Puan Maharani).

Kita punya partai sendiri kok. Punya golden tiket, nyalon dewe iso kok (nyalon sendiri bisa) kok.

Kene njaluk wakil mosok ora iso (kita minta wakil masa tidak bisa).

Pemilihan presiden itu apa, kalau kita hanya menurunkan pada level wapres, Gerindra dijadikan presiden dari PDIP senang tidak? Seneng to pak. Happy happy to pak.

Teorine sopo (teorinya siapa)? Koyo ngono ko dikekne wong liyo (kayak gitu kok dikasih orang lain), dia (Ganjar) itu siapa?

Sampeyan punya perusahaan, CEO mu top, emang kamu dapat warisan dari CEO mu. Gak akan to mas, warisan ya ke anaknya. Mbahnya sangkil apa.

Ya kalau belum ada yang lain, ya dia (Ganjar) sendiri yang mau meluncur ke atas.

Yang lain belum ada cerita. Puan Maharani cerita apa wong crito ora oleh (tidak boleh)? Tetep wae (tetap saja) surveine (surveinya) rendah.

Pokoke rumus (rumusnya) Puan Maharani Teh Botol Sosro. Apapun makanannya, minumnya teh botol sosro. Ya to?

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved