Berita Nasional
Sentilan Menohok Novel Baswedan, Prestasi KPK Tak Lebih Baik, Kelanjutan Korupsi Bansos Tak Jelas
Novel Baswedan sengaja menyampaikan hal tersebut untuk kepentingan seluruh rakyat Indonesia dan kondisi tersebut tidak boleh dibiarkan.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Mantan Penyidik KPK Novel Baswedan mulai terang-terangan memberikan kritik kepada Komisi Pemberantasan Korupsi di bawah komando Firli Bahuri.
Novel menyebut, prestasi KPK tak lebih baik semenjak dirinya beserta sejumlah penyidik senior berprestasi lain didepak melalui proses Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Novel mengatakan ia dan rekan-rekannya melihat penanganan kasus yang dilakukan KPK belakangan ini tidak menjadi lebih baik.
Namun demikian, kata Novel, fakta yang terjadi justru sebaliknya.
Baca juga: Sama-sama Dapat Gelar Kehormatan Tokoh Betawi, Haji Lulung Puji Kontribusi Anies Membangun Jakarta
Baca juga: Polling Muktamar NU, Duet Cak Imin-Said Aqil Tempati Urutan Teratas Posisi Ketum dan Rais Aam PBNU
Ia mencontohkan kasus korupsi Bansos.
Sampai saat ini, kata dia, ia dan rekan-rekannya yang disingkirkan pimpinan KPK belum pernah mendengar ada upaya untuk menarik kerugian keuangan negara dalam kasus tersebut.
Selain itu, kata dia, kasus tersebut belum juga diusut dengan tuntas.
Baca juga: Cuitan Ramalannya Terus Dibahas, Wanda Hamidah Mundur dari Politik, Kini Mulai Main Sinetron
Bahkan, kata dia, pihak yang terlibat langsung pun belum diusut.
Selain itu, lanjut dia, seandainya dikatakan bahwa ada seorang pejabat DPR yang ditangani, kasus tersebut adalah kasus yang ia dan rekan-rekannya temukan dulu saat masih bertugas di KPK yang kemudian ditangani sekarang.
Menurut Novel, melihat penanganan kasus tersebut menunjukkan, pimpinan KPK tidak menunjukkan prestasi setelah ia dan rekan-rekannya keluar.
Bahkan menurutnya, masih banyak kasus korupsi lain yang belum ditangani KPK dengan benar.
Baca juga: Fadli Zon Berharap Indonesia Tak Seperti Uni Soviet, Negaranya Bubar karena Ekonomi & Pemimpin Lemah
"Faktanya adalah perkara-perkara yang kami tangani, dari saya dan kawan-kawan itu belum ada tuh yang berjalan dengan sungguh-sungguh," kata Novel di kanal Youtube Novel Baswedan dikutip pada Minggu (31/10/2021).
Ia sengaja menyampaikan hal tersebut untuk kepentingan seluruh rakyat Indonesia dan kondisi tersebut tidak boleh dibiarkan.
"Karena pejabat itu mestinya bertindak untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk kepentingannya sendiri, bukan semaunya sendiri, bukan sewenang-wenang seperti yang dia kehendaki sendiri," kata Novel.
Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2023, YLKI: Rakyat Miskin Butuh Makanan Pokok, Bukan Rokok! Pak Jokowi |
![]() |
---|
Istri Alvin Lim Geram Penyidik Paksa Periksa Suaminya yang Masih Sakit Gagal Ginjal |
![]() |
---|
Kamaruddin Simanjuntak Laporkan Dugaan Pembunuhan Berencana Atas Bripka AS ke Mabes Polri |
![]() |
---|
Ketua KPK Kumpulkan Sejumlah Pimpinan Lembaga Pemberantasan Korupsi Negara ASEAN di ASEAN-PAC 2023 |
![]() |
---|
Advokasi Rakyat untuk Nusantara Yakin MK Tak Bakal Kabulkan Pemilu Proporsional Tertutup |
![]() |
---|