Berita Tangerang
Manajemen Universitas Pamulang Bentuk Tim Hukum Telusuri Penyebab Bentrokan
Insiden bentrokan antar kelompok Mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang terjadi pada Minggu, 10 Oktober 2021 berbuntut panjang
"Kalau senjata tajam saya enggak lihat, tapi ada korban bocor di kepala mungkin dipukul atau dibanting pakai pot besar," ungkapnya.
Adapun ia memastikan dua kondisi korban tersebut mengalami luka parah di bagian kepala hingga dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk menjalani perawatan secara intensif.
"Korban dua orang yang masuk rumah sakit yang dipukul itu lebih dari dua orang. Cuman yang masuk IGD dua orang," ujarnya.
2 Pengeroyok Mahasiswa Universitas Pamulang Dijadikan Tersangka
Bentrokan antar dua kelompok Mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) berbuntut penangkapan terhadap sejumlah pelaku pengeroyokan.
Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel), AKBP Iman Imanuddin mengaku pihaknya telah meringkus dua pelaku pengeroyokan tersebut.
Menurutnya saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan kasus pengeroyokan yang mengakibatkan sejumlah Mahasiswa Unpam mengalami luka-luka hingga harus mendapatkan perawatan medis secara intensif.
Baca juga: 2 Kelompok Mahasiswa Universitas Pamulang Tawuran di Serpong, 2 Orang Masuk UGD dengan Kepala Bocor
"Dua alat bukti yang cukup sudah terpenuhi makanya kita tahan. Dua tersangka, masih kita kembangin," katanya saat ditemui di kawasan Serpong, Kota Tangsel, Rabu (13/10/2021).
Sementara itu, kata Iman, penangkapan dilakukan pihaknya dengan merujuk sejumlah barang bukti yang terpenuhi.
Kata ia, saat ini kedua pelaku tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka terkait insiden pengeroyokan pada bentrokan dua kelompok Mahasiswa Unpam itu.
"Yang jelas kita dengan terpenuhinya alat bukti makanya yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka," ungkapnya.
Baca juga: Tak Sepakat Soal Aksi Demonstrasi, Penyebab Bentrokan Antar Mahasiswa Universitas Pamulang
Diwartakan sebelumnya, dua kelompok pemuda yang diduga sebagai mahasiswa dari Universitas Pamulang (Unpam) bentrok.
Bentrokan tersebut terjadi saat dua kelompok pemuda itu berada di Bursa Kuliner kawasan Jalan Puspiptek Raya, Buaran, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Dean (26) selaku saksi mata peristiwa mengatakan Bentrokan itu terjadi pada Minggu, 10 Oktober 2021 sekira pukul 14.00 WIB.
"Pertama kali saya lihat langsung ada keributan gitu. Pertama teriak-teriak, kedua langsung ada keributan saling kejar, saling banting, saling pukul yang saya lihat," katanya kepada Wartakotalive.com saat ditemui di lokasi peristiwa, Serpong, Kota Tangsel, Senin (11/10/2021).
Baca juga: Dua Kelompok Mahasiswa Bentrok di Depan Universitas Pamulang, Dua Orang Luka di Kepala Dibawa ke RS
Dean menuturkan dirinya tak mengetahui awal mula bentrokan antar dua kelompok pemuda tersebut.