Wagub DKI Bantah Stigma tentang Aplikasi PeduliLindungi Hambat Perekonomian

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membantah stigma tentang aplikasi PeduliLindungi yang dinilai menghambat perekonomian karena warga ada yang kesulitan mengaksesnya.

Ariza menilai, justru keberadaan aplikasi itu demi kesehatan masyarakat karena syarat vaksin harus ditunjukkan saat berkegiatan di Ibu Kota.

“Kami memahami pentingnya pergerakan ekonomi, namun dengan kesehatan yang tidak boleh kita abaikan,” ujar Ariza di Balai Kota DKI pada Jumat (1/10/2021) malam.

“Kesehatan ini kami upayakan justru semuanya sehat dan selamat. Kalau tidak sehat dan tidak selamat, tidak akan bisa kita membangkitkan gerakan ekonomi,” tambah mantan anggota DPR RI Fraksi Gerindra ini.

Baca juga: Seperti di Mal, Masuk ke Polsek Kelapa Gading Kini Pakai Aplikasi PeduliLindungi

Baca juga: Memudahkan Masyarakat, Pada Oktober Nanti Aplikasi PeduliLindungi Bisa Diakses dari Aplikasi Lain

Karena itu, Ariza menyebut syarat mutlak agar perekonomian dapat bergerak adalah kesehatan. Kata dia, sektor kesehatan tidak kalah pentingnya dengan perekonomian di Jakarta.

Meski begitu, Ariza memaklumi bila ada warganya yang kesulitan mengakses aplikasi itu, sehingga masyarakat menjadi kesulitan berkegiatan. Kata dia, pemerintah pusat melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika RI akan memperbaiki dan mengoptimalkan aplikasi tersebut demi memudahkan penggunaannya.

“Kami yakin Kominfo mengantisipasi berbagai kemungkinan dan semua dibuat untuk memastikan keselamatan dan juga untuk memudahkan masyarakat,” ujarnya.

Kata Ariza, pemerintah daerah tentu terbuka dengan saran dan kritik mengenai aplikasi tersebut. Masyarakat dapat mengadukan keluhannya ke kanal-kanal yang telah disediakan seperti melalui media sosial, atau sambungan hotline.

Baca juga: TMR Siapkan Pendaftaran Online Terhubung Aplikasi PeduliLindungi, Bagi Pengunjung

Baca juga: Grand Indonesia Tolak Pengunjung yang Lampirkan Kartu Vaksin, Harus Pakai Aplikasi PeduliLindungi

“Silakan kalau ada keluhan dan harapan sampaikan saja, pemerintah pusat dan daerah tentu akan terus memperbaiki dan meningkatkan layanan, termasuk aplikasi PeduliLindungi,” imbuhnya. (faf)