Bursa Calon Panglima TNI Memanas, Pengamat Bicara Peluang KSAL Yudo Margono Gantikan Hadi Tjahjanto

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto  akan purna tugas pada November 2021 mendatang.

Hingga saat ini, belum ada kepastian siapa yang bakal menggantikan Hadi Tjahjanto sebagai panglima.

Meski demikian, saat ini ada dua nama Jenderal yang mencuat kuat dan digadang-gadang akan menggantikan posisinya sebagai Panglima TNI.

Kedua sosok yang namanya kerap santer dibicarakan adalah KSAL Laksamana Yudo Margono dan KSAD Jenderal Andika Perkasa.

Namun, siapa nantinya yang akan dipilih untuk menggantikan Panglima TNI Hadi Tjahjanto adalah hak prerogatif dari Presiden Jokowi.

Baca juga: KNPI Minta Presiden Jokowi Tunjuk Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI

Baca juga: Laksamana Yudo Margono Disebut Calon Terkuat Panglima TNI, Ubedilah Badrun Beberkan Analisanya

Aksi saling dukung mulai diberikan secara terang-terangan.

Sejumlah politisi bahkan anggota DPR RI bahkan sudah terang-terang menyebutkan nama yang mereka dukung sebagai panglima TNI.

Termasuk dukungan terbuka yang diberikan kepada Jenderal Andika Perkasa.

Lalu bagaimana peluang KSAL Laksamana Yudo Margono?

Jika sebagian pihak yakin Jenderal Andika yang bakal naik jabatan, Pengamat politik dari Universitas 17 Agustus 45 (Untag) Jakarta, Fernando Ersento Maraden Sitorus punya pandangan lain.

Baca juga: TNI AL Kirim KRI Pollux 935 untuk Survei Investigasi ke Selat Bangka Terkait Adanya Kerangka Kapal

Baca juga: HUT ke-76 TNI AL, KRI Gulamah koarmada III Bersandar di Yapen, Bagikan Sembako kepada Nelayan

Ia meyakini,  Laksamana Yudo Margono yang bakal menjadi Panglima TNI. 

Menurutnya, pelantikan Yudo Margono sebagai Panglima TNI tidak satu paket dengan reshuffle kabinet.

Karena menurutnya, tahapan fit and proper test di DPR belum berlangsung, kemungkinan pelantikan Panglima TNI akan dilakukan tersendiri tidak berbarengan dengan pelantikan para menteri.

Fernando punya sejumlah analisa mengapa keyakinannya begitu kuat bahwa Laksamana Yudo yang bakal dipilih presiden menjadi panglima TNI.

Fernando memaparkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai orang yang taat kepada UU akan tunduk pada ketentuan yang diatur oleh UU TNI. 

Baca juga: Sosok Yani Wahyu yang Diajukan Anies Jadi Walkot Jakbar, Pernah Ditolak DPRD hingga Isu Penodongan