Berita Depok
Bisa Akses Internet Gratis di TPU, Warga Kampung Mampangan Kini Tak Lagi Khawatir Kehabisan Kuota
Bisa Akses Internet Gratis di TPU, Warga Kampung Mampangan Kini Tak Lagi Khawatir Kehabisan Kuota. Berikut Selegkapnya
Penulis: Mochammad Dipa | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK - Rekaman video yang memperlihatkan sejumlah anak-anak sedang bermain ponsel di sebuah Taman Pemakaman Umum (TPU) TPU Mampangan viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun instagram @depok24jam pada Senin (13/9/2021) itu, anak-anak diketahui menggunakan akses internet gratis yang terpasang di sekitar TPU yang berada di RW 09 Kampung Mampangan, Kemirimuka, Beji, Depok.
Terkait video tersebut, Wartakotalive.com mencoba mendatangi langsung ke lokasi.
Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com, Rabu (13/9) tidak ada aktifitas anak-anak yang sedang memanfaatkan internet gratis ini seperti halnya dalam unggahan video pada akun tersebut.
Baca juga: Momen Monyet Ekor Panjang Pegang Gelang Anak Kecil & Kalung yang Melingkar di Lehernya Bikin Nyesek
Baca juga: Kantor Pemprov Lampung Diberondong Tembakan, Gubernur Lampung Tersandera Kelompok Bersenjata
Hanya ada beberapa warga yang sedang duduk di kursi terbuat dari bambu yang berada di pinggir tembok TPU.
Rahmat Hidayat warga Kampung Mampangan RT 02 RW 09 mengakui warga bisa mengakses internet gratis di TPU tersebut.
Menurutnya, internet gratis ini sangat membantu warga terutama anak-anak yang saat ini masih melakukan pembelajaran jarak jauh.
"Internet gratis ini banyak membantu terutama buat anak-anak yang belajar, kalau dia nggak punya kuota bisa kesini," ungkap Rahmat saat ditemui Wartakotalive.com pada Rabu (13/9/2021).
Baca juga: Viral Krisdayanti Blak-blakan Gaji-Tunjangan Anggota Dewan, Gus Nadir: Cuma Dapat Sakit Hati kan?
Baca juga: Maling Ayam Sudah Buron Setahun Terus Dikejar Polisi, Kini Tertangkap dan Terancam 7 Tahun Penjara
Sementara itu, Ketua RW 09 Kampung Mampangan, Andri Yudisprana mengatakan, bahwa internet gratis yang lokasinya di TPU Mampangan merupakan inisiasi dari warga RW 09.
Tujuannya untuk memberikan akses internet kepada warga, khususnya anak-anak yang membutuhkan akses internet untuk belajar.
"Kita menggunakan lahan terbuka hijau di lahan pemakaman agar masyarakat terutama anak-anak bisa gunakan fasilitas internet gratis ini untuk kegiatan belajar di ruang terbuka hijau yang kita cuma punya itu," ucapnya.
Baca juga: Beda Pendapat Gus Nadir Soal Santri Tutup Telinga Saat Mendengar Musik, Denny Siregar : Ada-ada aja
Baca juga: Analogikan Cewek Berbaju Seksi, Gus Nadir Minta Santri Jangan Digeneralisir dengan Islam Garis Keras
Andri mengungkapkan, warga hanya bisa mengakses wifi internet di TPU pada pagi hingga siang saja di jam anak-anak sedang belajar daring.
"Kalau malam routernya kita cabut jadi hanya siang aja kita pasang untuk mereka belajar," ucapnya.
Meski warga maupun anak-anak bisa mengakses wifi internet yang dipasang di areal TPU tanpa batasan kuota.
Tapi jika ada warga maupun anak-anak yang menyalahgunakan fasilitas ini untuk mengakses konten-konten yang tidak bermanfaat, maka akses internetnya langsung diblokir.
"Ada warga yang bertugas mengontrol penggunaan akses wifi internet di TPU. Jika disalahgunakan untuk hal- hal yang nggak penting, nomor yang mengakses tersebut bisa langsung kita blokir," jelas Andri.