Virus Corona

PRANCIS Beri Kewarganegaraan Gratis 12.000 Relawan Covid-19, Syarat Jadi WN Dipermudah

Prancis berikan kewargenegaraan kepada 12.000an orang asing yang bekerja di garda terdepan penanganan Covid-19. Syarat jadi WN Prancis dipermudah

Penulis: Suprapto | Editor: Suprapto
Thomas SAMSON / AFP
Menteri Muda Kewarganegaraan Prancis Marlene Schiappa menyampaikan pidato selama "konferensi terbalik" dengan korban kekerasan dalam rumah tangga (kekerasan suami istri) dan kerabat bersaksi, di Kementerian Dalam Negeri di Place Beauvau di Paris, pada 6 September 2021. 

* Prancis berikan kewarganegaraan kepada 12.000 orang asing

* Para penerima kewarganegaraan adalah pekerja di garis depan selama pandemi Covid-19

* Jadi warga negara skema khusus cukup 2 tahun di Prancis, bukan 5 tahun

WARTAKOTALIVE.COM, PARIS-- Prancis telah memberikan kewarganegaraan kepada lebih dari 12.000 pekerja kesehatan kelahiran asing.

Pemberiaan kewarganegaraan 'gratis' itu sebagai bentuk terima kasih kepada mereka atas layanan selama krisis Covid-19, kata pejabat pemerintah setempat, Kamis (9/9/2021) waktu setempat.

Para pekerja penting ini termasuk penjaga keamanan, asisten kasir, dan pekerja garis depan penanganan Covid-19 lainnya.

Demikian berita terkini Wartakotalive.com bersumber dari dailymail.co.uk pagi ini.

Baca juga: Izinkan Saipul Jamil Tampil di TV Asalkan Konteks Edukasi, Ketua KPI Dikecam Netizen, Ngopi Dulu Pak

Baca juga: Holywings dan Camder Bar di Jakpus, Kosong Saat Disidak Satpol PP

Syarat Jadi WN Prancis Skema Khusus

Prancis membuat skema khusus untuk menjadi warga negara Prancis yang relatif lebih mudah.

Skema khusus ini diberikan kepada mereka  yang dinilai berjasa dalam perang melawan Virus Corona.

Marlene Schiappa, Menteri Dalam Negeri Junior, yang bertanggung jawab atas kewarganegaraan, mengatakan lebih dari 16.000 orang telah mengajukan paspor Prancis selama setahun terakhir di bawah skema khusus.

Skema ini mempercepat proses aplikasi untuk pekerja di layanan penting, memungkinkan mereka untuk mengajukan kewarganegaraan setelah hanya dua tahun di Prancis, bukan lima tahun seperti biasanya.

Dari 16.000 orang yang mengajukan paspor Prancis tersebut, sebanyak 12.012 menjadi orang (warga negera) Prancis, katanya.

Di antara kategori karyawan lain yang memenuhi syarat untuk skema ini adalah pengumpul sampah, penyedia perawatan di rumah, dan pengasuh anak.

"Para pekerja garis depan ini ada untuk bangsa. Wajar jika negara memberi isyarat untuk mendukung mereka," kata Schiappa dalam sebuah pernyataan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved