Kebakaran

Over Kapasitas Lapas Tangerang sampai 250 %, Berikut Fakta-fakta Kebakaran yang Tewaskan 41 Orang

Kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang terjadi sekitar pukul 01.50 WIB, akibat hubungan arus pendek listrik.

Editor: Feryanto Hadi
Istimewa
Petugas Pemadam kebakaran kota Tangerang tengah berusaha memadamkan api yang melahap Lapas Kelas 1 Tangerang, Rabu (8/9/2021) dini hari. Sebanyak 41 orang tewas dalam peristiwa tersebut dan 8 lainnya menderita luka-luka. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Ditjen Pemasyarakatan mengeluarkan rilis resmi mengenai peristiwa kebakaran yang terjadi di Blok Hunian Chandiri Nengga 2 Lapas Kelas 1 Tangerang di Jalan Veteran, Kota Tangerang, Rabu (8/9/2021) dini hari.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 01.50 WIB, akibat hubungan arus pendek listrik.

Akibat kebakaran tersebut, sebanyak 41 orang dinyatakan meninggal dunia.

Baca juga: VIDEO : Suasana Lapas Kelas I Tangerang Pasca Kebakaran

Baca juga: Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang, RS Polri Buka Posko Antemortem

Kebakaran terjadi sekitar pukul 01.45 WIB, akibat hubungan arus pendek listrik.

Tampak jenazah-jenazah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.

Sementara korban yang luka-luka masih dirawat di klinik yang ada di dalam lapas.

Tidak seperti biasanya kali ini unit pemulasaraan RSUD Kabupaten kebanjiran jenazah terlihat dari penuhnya kantong jenazah yang menempati ruangan pemulasaraan. 

Baca juga: Peternak Minta Bantuan ke Jokowi Malah Ditangkap, Luqman Hakim Heran, Minta Kapolri Evaluasi Jajaran

Berikut kronologi dan informasi lengkap yang dirilis Ditjen Pemasyarakatan:

1. Telah terjadi peristiwa kebakaran di Blok hunian Chandiri 2 (Blok C2) pada Rabu, 8 September
2021 pukul 01.50 WIB;

2. Penyebab kebakaran dugaan awal akibat hubungan arus pendek listrik (korsleting), kepastian
penyebab masih dilakukan penyelidikan

3. Adapun jumlah penghuni Blok C2 sebanyak 122 Warga Binaan; yang berada di 19 Kamar
hunian berkapasitas 38 orang
a. WBP kasus narkotika : 119 orang
b. WBP kasus teroris : 2 orang
c. WBP kasus 338 KUHP : 1 orang
d. WBP Warga Negara Asing : 2 orang (Afrika Selatan dan Portugal)

4. Dari jumlah tersebut, korban yang terdampak peristiwa tersebut antara lain:
a. 41 (empat puluh satu) orang meninggal dengan rincian 40 orang ditemukan di lokasi
dan telah dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran, Tim SAR, dan Petugas Lapas
Tangerang; serta 1 (satu) orang meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah
sakit;
- 40 WBP meninggal dunia : kasus narkotika
- 1 WBP meninggal dunia : kasus terorisme
b. 8 (delapan) orang dirujuk ke RSUD Kota Tangerang. Dalam perjalanan menuju rumah
sakit,;
c. 9 orang mengalami luka ringan yang dirawat di klinik Lapas Tangerang
d. 64 orang ditempatkan sementara di Mesjid Lapas Klas 1 Tangerang

5. Api telah dipdamkan sekitar pukyul 03.30 WIB

6. Lapas Kelas 1 Tangerang terus bekerja sama dan bersinergi dengan tim Pemadam Kebakaran
Kota Tangerang, Paramedis RSUD Kota Tangerang, dan koordinasi langsung dengan
TNIPOLRI;

7. Pihak Kepolisian tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP);

8. Penghuni Lapas Kelas 1 Tangerang saat ini sebanyak 2072 orang, dari kapasitas seharusnya
untuk 600 orang. Kelebihan hunian dari kapasitas sebesar 250 persen

9. Total petugas keseluruhan 182 orang, dengan kekuatan petugas pengamanan 13 orang per
/regu

10. Terdapat 7 Blok Hunian (blok A-G) dan satu Menara

11. Kami keluarga besar Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM
mengucapakan berbelasungkawa yang sedalam- sedalamnya kepada warga binaan korban
kebakaran dan keluarganya, baik yang meninggal dunia maupun yang masih dalam
perawatan

12. Kami membuka informasi seluas-luasnya kepada keluarga warga binaan yang ingin
mengetahui kondisi dari keluaraganya yang sedang menjalankan pidana di Lapas Klas 1
Tangerang dengan nomer Crisis Center 081383557758

13. Kami akan memberikan yang terbaik dalam penanganan warga binaan baik yang meninggal
maupun yang masih dirawat

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved